Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosialisasi Bahaya Narkoba di Pasar Waru Lagoa, Pencandu Diminta Lapor Diri ke BNN untuk Direhabilitasi

Kompas.com - 12/03/2022, 08:23 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar Waru di Kelurahan Lagoa, Kecamatan Koja, Jakarta Utara menjadi lokasi sasaran untuk menyosialisasikan bahaya narkoba.

Sosialisasi tersebut dilakukan oleh jajaran Satpol PP Kecamatan Koja bersama pihak Kecamatan Koja, Satpol PP Kelurahan Lagoa, Kelurahan Lagoa, dan komponen masyarakat, Jumat (11/3/2022).

"Pasar Waru termasuk salah satu pusat aktivitas masyarakat yang ramai dikunjungi. Kami gunakan alat pengeras suara dan poster berisi imbauan bahaya narkoba agar para pedagang dan warga selalu waspada terhadap peredaran narkoba," ujar Kasatpol PP Kelurahan Lagoa Tita Rohimah dikutip dari siaran pers, Sabtu (12/3/2022).

Baca juga: Kampung Boncos Digerebek Lagi, 5 Pengguna Ditangkap, Gubuk Hotel 10.000 Dibongkar

Dalam sosialisasi tersebut, ada 25 orang petugas gabungan yang berkeliling di area pasar untuk mengingatkan pedagang dan warga sekitar tentang bahaya narkoba.

Selain itu, masyarakat juga diingatkan untuk menjaga pola hidup sehat dan berolahraga, termasuk selalu menjalin komunikasi yang efektif antara orangtua dan anak untuk menjauhkan diri dari penyalahgunaan narkoba.

"Untuk korban pemakai dan pencandu narkoba segera lapor diri ke BNN Jakarta Utara untuk penanganan lebih lanjut seperti rawat inap atau rawat jalan," kata dia.

Baca juga: Mengenal Hotel 10.000, Gubuk Khusus Nyabu di Kampung Boncos Jakarta Barat

Pada kesempatan itu, Tita juga menyampaikan bahwa untuk melakukan rehabilitasi di BNN tidak dipungut biaya.

Menurut dia, saat ini seluruh pihak tidak boleh menutup sebelah mata terhadap bahaya narkoba.

Oleh karena itu, dalam pencegahannya seluruh pihak harus bisa turut memberikan perannya masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com