Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Terjadi di Jakarta, 20 Orang Jadi Calon Ketua RW di Kelurahan Tugu Utara

Kompas.com - 25/03/2022, 13:09 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 20 orang menjadi kandidat ketua Rukun Warga (RW) 017 Kelurahan Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara.

Pemilihan ketua RW itu digelar pada Kamis (24/3/2022) malam yang seluruh pesertanya merupakan warga setempat.

Menurut Lurah Tugu Utara Handayani, pemilihan Ketua RW 17 di wilayahnya itu menjadi sejarah bagi warga Kelurahan Tugu Utara, bahkan di DKI Jakarta.

"Alhamdulillah semalam kami telah melaksanakan pemilihan ketua RW di RW 017 yang kandidatnya mencapai 20 orang. Ini pertama kali di Kelurahan Tugu Utara dan mungkin pertama kali juga di DKI Jakarta," kata Handayani dikutip dari siaran pers, Jumat (25/3/2022).

Baca juga: Warga Mengaku Belum Terima Uang Pembebasan Lahan Tol Andara, Totalnya Rp 450 Miliar

Menurut Handayani, meskipun jumlah kandidat dalam pemilihan ketua RW 017 banyak, hal tersebut tetap sesuai ketentuan Peraturan Gubernur DKI Jakarta tentang Pedoman RT dan RW.

Dalam peraturan tersebut, kata dia, setiap warga berhak memilih dan dipilih.

"Tidak ada larangan warga RW 017 untuk mencalonkan menjadi RW. Ini pesta demokrasi, siapa saja boleh mencalonkan," kata dia.

Dari hasil pemilihan suara, kandidat petahana yakni Sobirin kembali terpilih menjadi ketua RW 017 periode 2022 sampai 2027 dengan raihan 38 suara.

Baca juga: PA 212 Akan Gelar Aksi 2503 di Depan Istana, Kapolda Metro Jaya: Tidak Perlu Dirisaukan

Sementara itu, kandidat lainnya yakni Rico meraih 36 suara, Andika meraih satu suara, Rato Adi meraih satu suara, dan 16 lainnya tidak mendapatkan suara sama sekali.

Handayani memastikan, hasil pemilihan ketua RW 017 tersebut sah karena sudah sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

"Kalau memang ada kandidat yang tidak puas maka sebaiknya bisa intervensi melalui jalur hukum sesuai pakta integritas yang telah dibacakan dan ditandatangani setiap kandidat," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com