Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamat Sebut Pencopotan M Taufik dari Pimpinan DPRD Tak Akan Pengaruhi Perolehan Suara Gerindra di DKI

Kompas.com - 04/04/2022, 15:13 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai pencopotan M Taufik dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta tak akan memengaruhi perolehan suara Partai Gerindra di Pemilu 2024.

Pasalnya, menurut Pangi, besarnya perolehan suara Gerindra di DKI lebih dipengaruhi kuatnya faktor pencalonan sang ketua umum, yakni Prabowo Subianto, sebagai calon presiden di Pemilu 2019.

Dengan demikian, menurut Pangi, faktor kinerja pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra DKI tak seberapa besar bila dibandingkan dengan efek pencalonan Prabowo dalam mengatrol suara di Pemilu.

Baca juga: Singgung Jasanya Besarkan Gerindra DKI, M Taufik: Kursi DPRD Nambah Terus

"Kan Prabowo effect ya. Pengaruh coattail effect-nya Prabowo besar. Jadi tidak serta merta perolehan kursi di DPRD DKI itu karena hasil kerja keras DPD atau pengurus Gerindra di DKI Jakarta. Hipotesisnya begitu," kata Pangi saat dihubungi, Senin (4/4/2022).

Kendati demikian, Pangi menilai pencopotan Taufik dari kursi Pimpinan DPRD DKI tetap membawa efek negatif bagi partai besutan Prabowo Subianto itu.

Pasalnya, Taufik merupakan dedengkot Partai Gerindra di Jakarta yang berjasa besar dalam membangun infrastruktur partai di ibu kota.

Pangi mengatakan, pencopotan tersebut tentunya akan memunculkan konflik antara Taufik dan Gerindra. Konflik tersebut pun bisa bermuara pada hengkangnya Taufik dari Gerindra.

Hal itu sangat disayangkan jika terjadi, karena Gerindra akan kehilangan kadernya yang sangat loyal. Pencopotan Taufik dari kursi Pimpinan DPRD DKI pun akan menjadi preseden buruk bagi Gerindra, khususnya terhadap para kader yang sudah loyal sejak lama. 

Baca juga: DPD Gerindra Bantah Copot Jabatan Wakil Ketua DPRD M Taufik karena Doakan Anies Jadi Presiden

Para kader partai yang loyal pun sewaktu-waktu bisa mengalami nasib yang sama dengan Taufik hanya karena perbedaan pandangan.

"Yang saya khawatirkan ke depan banyak orang yang sudah bekerja keras, berdarah-darah di partai, yang mengikuti jenjang kaderisasi dari bawah, yang berjuang dari bawah, tiba-tiba dicopot," lanjut Pangi.

Sebelumnya, Partai Gerindra mencopot M Taufik dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI. Taufik pun  menduga dirinya dicopot dari jabatan Wakil Ketua Dewan oleh Partai Gerindra karena ia pernah mendoakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menjadi presiden.

Harapan tersebut Taufik lontarkan saat menghadiri acara pelantikan Ketua Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya pada 6 Februari 2022 lalu.

Politisi Partai Gerindra itu menyayangkan jika benar pemecatan dirinya didasarkan pada doa yang pernah ia ucapkan untuk Anies. Anies sendiri tidak memiliki afiliasi kepada partai politik apapun.

"Masa doa saja enggak boleh," kata Taufik saat dihubungi, Jumat (1/4/2022).

Baca juga: Kekuasaan M Taufik di Gerindra DKI yang Pelan-pelan Digembosi...

 

Ia mengaku belum bisa memastikan alasan pencopotan tersebut karena belum memegang surat resmi pencopotan dari Gerindra.

"Saya enggak paham alasan (pasti) kenapa diganti, tapi yang jelas bahwa penggantian itu saya anggap biasa saja, wajar-wajar saja," imbuh Taufik.

Taufik mengatakan, kabar mengenai pencopotan dirinya dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta disampaikan oleh Riza Patria yang juga merupakan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta.

Taufik juga menyebutkan bahwa calon kuat penggantinya sebagai Wakil Ketua DPRD adalah Ketua Fraksi Gerindra di DPRD DKI Rani Mauliani.

"Yang saya dengar sih (penggantinya adalah) Ketua Fraksi, bu Rani," ucap Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com