Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir: Mudik Gratis Sepeda Motor di Pelabuhan Tanjung Priok untuk Antisipasi Ledakan Pemudik

Kompas.com - 26/04/2022, 15:50 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, mudik gratis sepeda motor yang digelar Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bertujuan untuk mengantisipasi ledakan pemudik.

Pasalnya, sudah dua tahun lamanya selama pandemi Covid-19, banyak masyarakat yang tidak merasakan mudik ke kampung halaman akibat peraturan pembatasan.

"Kita harus mengantisipasi boom mudik, ledakan mudik karena sudah 2 tahun sehingga kami memastikan ada istilahnya keseimbangan mudik darat yang luar biasa jumlahnya," kata Erick usai melepas keberangkatan mudik gratis sepeda motor di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (26/4/2022).

Baca juga: Lepas Keberangkatan Mudik Gratis di Pelabuhan Tanjung Priok, Erick Thohir Minta Penumpang Rukun

Salah satu solusinya adalah dengan mudik menggunakan kapal laut sebagai moda transportasi alternatif yang aman dan tepat waktu.

Menurut Erick, hal tersebut merupakan salah satu solusi bagi masyarakat untuk bisa mudik aman, sehat, dan terjangkau.

Hal ini sekaligus mengurangi beban perjalanan darat meskipun pelaksanaan mudik tersebut terkesan mendadak di mata masyarakat.

"Kenapa inisiasi mudik motor ini agak mendadak karena kami awalnya berpikir semua bisa mudik jalan darat, tapi karena jumlahnya 85 juta yang mudik dan dari darat hampir 40 pers, maka Pelni menginisiasi untuk membantu mudiknya," kata Erick.

Erick mengatakan, mudik gratis sepeda motor menjadi solusi untuk mengurangi beban di perjalanan darat.

Baca juga: Kapal yang Angkut Mudik Gratis Sepeda Motor di Pelabuhan Tanjung Priok Diberangkatkan Hari Ini

"Ini antisipasi yang harus dilakukan. Kalau dikesankan mendadak, memang mendadak karena kami ingin mencari solusi. Ini (mudik gratis) kenapa untuk kendaraan bermotor, apalagi ini mudiknya sampai Semarang-Surabaya. Ada alasannya, mengurangi beban darat," ucap dia.

Adapun jumlah pemudik motor pada pemberangkatan pertama, 26 April 2022 sebanyak 1.100 orang, sedangkan pada tanggal 29 April terdapat 1.700 orang.

Mudik gratis di Pelabuhan Tanjung Priok tahun ini menggunakan dua kapal, yakni KM Dobonsolo dan KM Ciremai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com