JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan mengucurkan anggaran Rp 1,2 miliar untuk merevitalisasi Pasar Burung Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Revitalisasi kios oleh Suku Dinas (Sudin) Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) itu telah dilakukan bertahap sejak beberapa waktu lalu.
"Anggaran revitalisasi Pasar Burung kemarin Rp 1,6 miliar, namun demikian itu ditawar oleh pemenang lelang menjadi Rp 1,2 miliar," ujar Kasudin PPKUKM Jaksel Dedy Dwi Widodo saat dikonfirmasi, Selasa (31/5/2022).
Baca juga: Pasar Barito Bakal Direvitalisasi, Sejumlah Kios Pedagang Hewan Mulai Dirobohkan
Dedy mengatakan, anggaran senilai Rp 1,2 miliar itu akan digunakan untuk merevitalisasi 85 kios di Pasar Barito yang selama ini diisi oleh pedagang hewan, kuliner, dan parsel.
Revitalisasi puluhan kios itu dilakukan secara bertahap. Saat ini sedang dilakukan perbaikan untuk kios pedagang hewan.
"Di situ ada tiga pedagang, pedagang hewan, kuliner, dan buah. Kita lihat ini para pedagang legenda. Orang sudah pada tahu, kalau mau beli burung di situ, kuliner juga," ucap Dedy.
Baca juga: Cerita Pedagang Parcel Bakal Nganggur Tiga Bulan karena Revitalisasi Pasar Barito Jaksel
Dedy menegaskan, tidak ada pedagang yang akan diganti untuk menempati kios setelah revitalisasi selesai.
Hal inilah yang membuat tidak ada protes atau gejolak dari para pedagang selama dilakukan sosialisasi untuk revitalisasi.
"Kami tidak menambah baru, tidak mengganti baru. Makanya dalam proses pembangunan atau pemindahan itu tidak ada gejolak. Yang ada gejolak kalau kami menambah pedagang baru atau pedagang pengganti, nah itu," ucap Dedy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.