Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Sebut Ajang Formula E Berlangsung Aman dan Terkendali

Kompas.com - 04/06/2022, 20:55 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menyebutkan, ajang balapan mobil listrik Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (4/6/2022), berlangsung dengan aman.

"Hasil pemantauan sampai dengan selesainya acara, semuanya berlangsung dengan terkendali, tak ada masalah hingga saat ini di tempat arena perlombaan," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Endra Zulpan, saat dihubungi wartawan, Sabtu.

Baca juga: Jokowi: Formula E Event Masa Depan, Akan Semakin Digemari

Terkait dugaan percaloan tiket, Zulpan mengatakan, polisi akan menyelidiki kasus tersebut. Namun hal terpenting, kata dia, ajang Formula E berjalan lancar.

"Ya nanti kami lihat, masih kami dalami, tapi kami enggak melihat masalah yang menonjol, tidak ada. Nantilah kita bicara itu, yang penting acaranya sukses," kata Zulpan.

Adapun Polda Metro Jaya mengerahkan 1.778 personel untuk mengamankan ajang balapan Formula E.

Ribuan personel gabungan tersebur disebar di bagian dalam dan luar lokasi penyelenggaraan. Mereka bertugas menjaga keamanan serta mengatur arus lalu lintas.

Ajang Formula E Jakarta disebut bersejarah karena pertama kali digelar di Asia Tenggara dan hadir di Indonesia.

Presiden Joko Widodo, Ketua DPR Puan Maharani, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan sejumlah pejabat pemerintah turut menyaksikan ajang balap bertaraf internasional itu.

Formula E Jakarta diikuti oleh 22 pebalap dan 11 tim. Puluhan pebalap berlaga di sirkuit JIEC dengan panjang 2,4 kilometer, lebar rata-rata 14 meter, dan memiliki 18 tikungan.

Baca juga: Kata Pemenang Formula E Jakarta Mitch Evans soal Balapan di Indonesia

Balapan berjalan sengit, terutama ketika para pebalap mengaktifkan attack mode ataupun fanboost untuk menyalip.

Mitch Evans sukses menjadi pebalap pertama yang melintasi garis finis. Momen kunci kemenangan Evans terjadi pada menit ke-39 balapan.

Evans berhasil menyalip Jean-Eric Vergne (DS Techeetah) di Tikungan 7 JIEC untuk mengambil alih pimpinan balapan. Setelah itu, mantan rekan satu tim Sean Gelael di GP2 ini tidak lagi terkejar hingga garis finis.

Evans naik podium bersama juara kedua Jean-Eric Vergne dan juara ketiga Edoardo Mortara (ROKiT Venturi Racing). Ini adalah kemenangan ketiga Mitch Evans di Kejuaraan Dunia Formula E 2021-2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com