Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembobol Rumah Mewah di Tanjung Duren Pantau Target Sejak Lama hingga Ngontrak di Lingkungan Sekitar

Kompas.com - 08/07/2022, 21:13 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah mewah di kawasan Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, dirampok saat dalam keadaan kosong, pada Minggu (3/7/2022) siang.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Joko Dwi Harsono mengatakan, korban mengalami kerugian lebih dari Rp 5 miliar, termasuk emas batangan seberat 5 kilogram.

Sebelum beraksi, pelaku diduga sudah merencanakan aksinya sejak jauh-jauh hari.

Baca juga: Polisi Tangkap 3 Pembobol Rumah Kosong di Tanjung Duren

Bahkan, pelaku sampai mengontrak di sekitar lingkungan target.

"Jadi modusnya, pelaku memang sudah survey rumah, bahkan pelaku sampai mengontrak rumah di sekitar sini. Lalu dia bolak-balik ke lokasi untuk memastikan bahwa ini rumah kosong," jelas Joko kepada wartawan, Jumat (8/7/2022).

Sebanyak tiga pelaku telah diringkus polisi, masing-masing berinisial S alias Y, AM alias R, dan BW alias T.

Sementara satu pelaku bernama Siswanto masih diburu dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Joko menduga, Siswanto merupakan otak dari pembobolan rumah mewah tersebut. Sebab, Siswanto dianggap sudah berpengalaman.

Baca juga: Rumah Kosong di Tanjung Duren Dibobol Maling, 5 Kilogram Emas Batangan Raib

"Kemungkinan dia otaknya, karena sudah berpengelaman ya, pernah melakukan sebelumnya. Sepertinya residivis," kata Joko.

Joko mengatakan, dalam peristiwa itu pelaku berhasil menggondol emas batangan seberat 5 kilogram.

"Barang yang diambil paling menonjol itu emas yang beratnya sampai 5 kilogram. Emasnya disimpan di brankas, brankasnya dibawa se-brankas-brankasnya," kata Joko.

Selain emas, lanjut Joko, pelaku juga mengambil uang tunai hingga sertifikat-sertifikat berharga.

"Ada uang yang diambil selain emas. Selain itu, sertifikat-sertifikat seperti surat tanah dan surat berharga lainnya," kata Joko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com