Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Tumbang Perlahan di Tanjung Duren, Warga: Saya Pikir Petir...

Kompas.com - 10/11/2022, 22:13 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah pohon tumbang di belakang kompleks apartemen dan mal di Jalan Mandalika Raya, Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Kamis (10/11/2022).

Warga setempat bernama Iis (28) mengatakan, saat kejadian, hujan turun meski tidak deras. Namun, angin berembus sangat kencang sejak sore.

Saat itu, ia sedang menidurkan bayinya di dalam rumah. Tiba-tiba ia mendengar suara menggelegar yang dikira suara petir.

"Saya lagi di rumah nidurin anak. Terus ada suara gebruk gitu, derr gitu. Saya pikir petir. Bunyi gebruknya berkali-kali, mungkin dahan-dahannya dulu yang jatuh. Kata warga, Pak Kopral, pohon itu jatuhnya pelan-pelan," kata Iis di lokasi, Kamis malam.

Baca juga: Pohon Tumbang di Tanjung Duren, Timpa Rumah, Pos, dan 3 Motor Karyawan Mal

Pohon berukuran besar tersebut berada di lahan kosong di samping rumah warga.

Lahan tersebut dimanfaatkan untuk menjadi tempat parkiran motor bagi karyawan mal, perkantoran, dan apartemen yang berada tidak jauh dari sana.

Akibat pohon tumbang itu, rumah, pos kemanan, dan tiga motor karyawan tertimpa.

"Yang tertimpa itu rumah saya tapi bagian kamar adik saya saja, lalu pos keamanan hancur, dan tiga motor karyawan juga tertimpa," kata Iis.

Baca juga: 770.000 Warga Jakarta Disebut Masih BAB Sembarangan, Dinkes DKI: Perlu Dicek Ulang Datanya

Kata dia, hingga pukul 20.00 WIB, baru satu pemilik motor yang kembali ke parkiran. Pemilik pun kaget mengetahui motornya rusak tertimpa pohon.

Parkiran tersebut dikelola oleh keluarga Iis. Sebagai bentuk pertanggungjawaban, keluarganya berencana membantu memperbaiki kerusakan motor.

"Kaget sih dia. Dia bilang mana mau ke Bekasi. Saya bilang ini musibah, mau gimana. Palingan kami bantu benerin kerusakan. Tapi memang belum ada yang nuntut ganti rugi," ujar Iis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com