Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Cabai Rawit Merah di Pasar Induk Kramat Jati Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kompas.com - 06/12/2022, 14:01 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga cabai rawit merah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, mencapai Rp 50.000 per kilogramnya, pada Selasa (6/12/2022).0

Pedagang menyebut harga cabai rawit merah melonjak ke angka tersebut sejak semalam.

"Harga rawit merah semalam naik, enggak tahu naik jam berapa. Saya pagi-pagi datang, tau-tau harga naik Rp 50.000," kata Subur yang sudah belasan tahun berdagang di sana, Selasa.

Subur menuturkan, harga rawit merah pada Senin (5/12/2022) sore masih sekitar Rp 45.000.

Baca juga: Cek Bahan Pokok di Pasar Induk Kramat Jati, Heru Budi: Pasokan Aman hingga Maret 2023

Pedagang lainnya bernama Adit (22) juga mengatakan, harga cabai rawit merah memang terus merangkak naik dalam beberapa hari terakhir.

"Beberapa hari ini sudah berangsur naik. Tapi kemarin kisaran Rp 40.000 sampai Rp 45.000, pagi ke sore. Tapi malah jadi Rp 50.000 sampai pagi ini. Tapi itu untuk cabai kualitas ori," ungkap Adit.

Adit menuturkan, harga cabai rawit hijau juga naik berbarengan dengan cabai rawit merah.

"Rawit ijo juga naik. Sekarang Rp 40.000 sekilo. Kemarin paling Rp 20.000 sekilo. Jenis cabai lain standar harganya," tutur Adit.

Baca juga: Ditanya Heru Budi soal Bawang, Pedagang di Kramat Jati: Saya Enggak Tahu itu Siapa

Adit menduga, harga cabai akan terus naik menjelang Natal dan tahun baru. Bahkan hingga memasuki 2023.

"Diperkirakan sih bakal naik lagi sampai natal. Enggak tau sampai harga berapa. Selama ini sih pernah sampai Rp 120.000 per kilo, itu sekitar lebaran kemarin," duga Adit.

"Kira-kira naik terus sampai habis tahun baru. Terus, lebaran kan 2 bulan kemudian," pungkas dia.

Sementara itu, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyambangi Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur untuk mengecek harga dan pasokan bahan pokok menjelang Natal dan tahun baru, Selasa pagi.

Berdasarkan informasi dari beberapa pedagang cabai, Heru mengeklaim bahwa harga cabai hingga bawang relatif stabil.

"Harga cabai stabil, bawang stabil, pasokan aman. Tapi ada sedikit yang naik, tadi telur, ya," kata Heru di Pasar Induk Kramat Jati, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com