Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta-fakta Karyawati Total Buah Diduga Dibunuh Rekan Kerjanya

Kompas.com - 19/12/2022, 06:49 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Jalan Astek Lengkong Gudang, Serpong, Kota Tangerang Selatan, dikejutkan dengan temuan jasad karyawati toko ritel Total Buah berinisial R (31), di sebuah kamar mes, Sabtu (17/12/2022).

Jenazah R ditemukan warga sekitar pukul 15.15. Berdasarkan kesaksian warga bernama Hasanuddin, saat ditemukan kondisi jenazah terlentang dengan posisi tangan dan kaki yang seakan berontak.

"Kondisinya kayak orang berontak. Tangannya kaku. Seperti ini nih (memperagakan tangan mengepal yang menahan sesuatu). Kakinya juga tidak lurus," kata Hasanudin, dilansir dari TribunJakarta.com, Minggu (18/12/2022).

Baca juga: Update Kasus Pembunuhan Karyawati Pabrik di Cikarang, Polisi Masih Buru Pelaku yang Masuk dalam DPO

Kronologi ditemukannya jasad R

Pada Sabtu pagi sekitar pukul 07.00 WIB, dua orang saksi berinisial S dan Si yang merupakan tetangga kamar mes korban mengaku masih bertemu korban.

Namun, sekitar pukul 09.00 WIB, saksi Y yang merupakan rekan kerja korban tidak mendapatkan respons saat mencoba menghubungi korban melalui telepon.

"Padahal seharusnya korban masuk kerja jam 14.00 WIB, saat temannya cek kamar, ternyata sudah tergeletak, lalu melapor ke warga" jelas Kapolsek Serpong Kompol Evarmon Lubis, Sabtu (17/12/2022).

Baca juga: Fakta Pembunuhan Karyawati di Cikarang, Berawal dari Pelaku Gagal Tawuran lalu Lakukan Pembunuhan

Bekas luka tindak kekerasan

Menurut Hasanuddin, saat pertama kali ditemukan, pada bagian mulut korban juga tampak bekas tamparan. Selain itu, di leher korban ada luka memar seperti bekas cekikan tangan seseorang.

Bahkan, ada bekas luka kuku di leher korban. Hasanuddin menduga korban tewas dicekik dan melakukan perlawanan sebelum tewas. "Seperti dicekik, lalu berontak melakukan perlawanan," katanya.

Menurut Hasanudin, sebelum ditemukan tewas sekitar pukul 15.15 WIB, tidak tampak situasi mencurigakan dari dalam rumah mess atau kosan korban.

Dibunuh rekan kerja

Kapolres Metro Tangerang Selatan AKBP Sharly Sollu mengatakan R tewas dibunuh oleh rekannya sesama karyawan Total Buah, yang juga tinggal di mes yang sama.

Baca juga: Karyawati Total Buah Diduga Sempat Berontak sebelum Tewas di Serpong, Saksi: Tangan Mengepal, Pipi Ada Bekas Tamparan

Polisi yang mendatangi tempat kejadian perkara langsung mencurigai jika perempuan 31 tahun kelahiran Bojonegoro itu meninggal akibat tindak kekerasan.

Sharly menjelaskan, tindak kekerasan yang dilakukan pelaku terhadap korban hingga mengakibatkan luka-luka di sekujur tubuh korban.

"Akibat tindak kekerasan itu, korban akhirnya meninggal dunia di kamarnya tanpa diketahui siapapun saat kejadian," ujar Sharly.

Terkait pencurian

Pihak kepolisian sendiri sudah menangkap pelaku dan sedang melakukan interogasi guna menguak motif penganiayaan hingga terenggutnya nyawa korban.

Baca juga: Ditemukan Tewas di Serpong, Leher dan Badan Karyawati Total Buah Penuh Luka

Meski sudah ditangkap dan diperiksa penyidik, Sharly enggan membeberkan lebih lanjut terkait perkembangan kasus ini.

Namun yang pasti, pembunuhan R  di kamar messnya ada kaitannya dengan tindak pencurian "(Pelaku diduga) mencuri barang-barang korban," ujar Sharly saat dikonfirmasi, Minggu (18/12/2022).

Ia berjanji akan mengungkap perihal motif, kronologi, dan identitas pelaku akan diungkap ke publik pada Senin (19/12/2022). "Tunggu besok (Senin) akan kami rilis," ujar Sharly.

(Kompas.com: Ellyvon Pranita | TribunJakarta.com: Wahyu Septiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Megapolitan
Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Megapolitan
Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com