Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Natal, Pasukan Oranye Dikerahkan untuk Bersih-bersih Gereja di Jakarta Utara

Kompas.com - 21/12/2022, 12:34 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang perayaan Natal 2022, pasukan oranye dikerahkan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta untuk membersihkan sejumlah gereja di kawasan Jakarta Utara.

Dalam postingan foto di akun Instagram @dinaslhdki, tampak puluhan pasukan oranye masing-masing melakukan kegiatan bersih-bersih atau kerja bakti di beberapa gereja berbeda.

Berlangsung pada Selasa (20/12/2022) pagi, kegiatan kerja bakti itu dilakukan di Gereja HKBP Tanjung Priok, Gereja Protestan Soteria Indonesia, Gereja Katolik St. Yohanes Bosco, Gereja Toraja, GKY Sunter, HKBP Ancol Podomoro, dan HKBP Volker Resort Tanjung Priok.

 

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta (@dinaslhdki)

Dalam postingan tersebut, dijelaskan bahwa kegiatan kerja bakti di beberapa gereja di Kawasan Jakarta Utara itu dilakukan dalam rangka persiapan menyambut Natal 2022 dan tahun baru 2023.

Baca juga: Potensi Cuaca Ekstrem di Masa Natal dan Tahun Baru Disebabkan 4 Anomali Cuaca

Pada kegiatan kerja bakti itu, pasukan oranye DLH dari Suku Dinas Lingkungan Hidup tidak bekerja sendirian.

Bersama Satpel Lingkungan Hidup Kecamatan, pasukan oranye DLH dari Suku Dinas Lingkungan Hidup berkolaborasi dengan Pasukan Pelangi dan pengurus gereja.

Mereka semua bersama-sama membersihkan dan merapihkan area gereja, menguras saluran air, dan melakukan pengecatan pada bagian marka jalan dan trotoar.

Selain itu, mereka juga tampak merapikan ranting-ranting pohon maupun mencabut rumput liar di konblok.

Baca juga: Aturan Lengkap Perayaan Natal 2022: Kapasitas Gereja 100 Persen hingga Larangan Pawai

"Kebersihan adalah bagian dari iman! Yuk sama-sama kita menjaga dan membersihkan lingkungan sekitar kita agar lingkungan kita bersih dan nyaman," tulis akun @dinaslhdki pada caption foto yang dibagikannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com