Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai "Car Free Night", Jalan Sudirman-Thamrin Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Kompas.com - 01/01/2023, 10:20 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Sudirman-MH Thamrin, Jakarta Pusat, sudah bisa diakses oleh pengendara kendaraan bermotor pada Minggu (1/1/2023), usai menjadi lokasi perayaan pergantian tahun.

Pantauan Kompas.com sekitar pukul 09.45 WIB, Jalan MH Thamrin menuju selatan maupun utara sudah bisa diakses pengendara kendaraan bermotor.

Panggung perayaan pergantian tahun yang sebelumnya berada di perempatan Sarinah pun telah dibongkar.

Para pengendara kendaraan bermotor melewati perempatan Sarinah dengan normal. Tak ada sampah yang berserakan di perempatan tersebut.

Baca juga: Kawasan Monas Tetap Dibuka Hari Ini, Suasana Masih Sepi karena Hujan

Namun, para pengendara kendaraan bermotor tampak melaju dengan kecepatan rendah. Sebab, kawasan itu diguyur hujan sejak Minggu pagi.

Bergeser ke selatan, di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), panggung yang sebelumnya berada di depan Hotel Mandarin Oriental juga telah dibongkar.

Meski demikian, terparkir dua mobil ambulans di kawasan Bundaran HI, tepatnya berada di dekat Pos Polisi MH Thamrin.

Seperti di perempatan Sarinah, kawasan Bundaran HI tampak nihil dari tumpukan sampah.

Di kawasan tersebut beberapa pesepeda sedang melaju. Tak sedikit pula warga yang sekadar berjalan kaki di trotoar yang mengitari kawasan Bundaran HI.

Baca juga: Heru Budi: 2022 Penuh Tantangan, Kita Sudah Melewati Covid-19

Kemudian, pujasera yang berada di belakang Pos Polisi MH Thamrin diisi oleh sejumlah aparat keamanan. Tampak mereka sedang menyantap sarapan dan segelas kopi atau teh.

Untuk diketahui, panggung perayaan tahun baru 2023 sempat didirikan di sejumlah lokasi di kawasan Sudirman-MH Thamrin pada Sabtu (31/12/2022) malam.

Selama malam tahun baru, saat diterapkan car free night (CFN), kawasan Sudirman-MH Thamrin ditutup untuk kendaraan bermotor.

Kawasan Bundaran HI dan perempatan Sarinah menjadi dua lokasi di mana panggung perayaan tahun baru itu didirikan.

Baca juga: PPKM Dicabut, Heru Budi: Ekonomi Jakarta Bisa Bergairah Lagi

Sembari menanti pergantian tahun, masyarakat memadati perempatan Sarinah dan Bundaran HI.

Ada warga yang menggelar tikar di trotoar yang mengelilingi Bundaran HI dan trotoar perempatan Sarinah, ada pula warga yang berdiri di jalanan.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono didampingi Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi juga sempat menyapa warga yang berada di Bundaran HI dan perempatan Sarinah sebelum pergantian tahun.

Keduanya mengunjungi panggung di pusat Jakarta itu sebelum merayakan pergantian tahun di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com