Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1,5 Juta Lebih Kendaraan Telah Kembali ke Jabodetabek hingga H+6 Lebaran

Kompas.com - 30/04/2023, 21:00 WIB
Joy Andre,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Gelombang arus balik libur Lebaran 2023 terpantau terus mengalami peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol.

Pada H+1 sampai H+6 Hari Raya Idul Fitri 1444 H, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 1.589.499 kendaraan kembali ke Jabodetabek.

Jumlah ini merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

"Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabodetabek ini meningkat 45,63 persen jika dibandingkan dengan lalin normal dengan total 1.091.466 kendaraan," ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana dalam keterangannya dikutip Minggu (30/4/2023).

Baca juga: Arus Balik Mudik, Jumlah Kedatangan Terbanyak di Terminal Pulogebang Terjadi pada H+7 Lebaran

Lisye menyebut, jika dibandingkan dengan periode Lebaran tahun 2022, total volume lalin ini meningkat 0,61 persen yakni total 1.579.859 kendaraan.

Adapun dalam catatan Jasa Marga, distribusi lalu lintas paling banyak terjadi dari arah Timur, yakni Trans Jawa dan Bandung dengan total kendaraan yang melintas 893.661 kendaraan atau 56,23 persen dari jumlah total.

"Sementara dari arah barat (Merak) ada 391.090 kendaraan atau total 24,60 persen dan dari arah selatan atau puncak sebanyak 304.748 kendaraan atau total 19,17 persen," ucap Lisye.

Baca juga: Arus Balik, Jasa Marga Terapkan Buka Tutup Contraflow di Tol Jakarta-Cikampek

Berdasarkan data tersebut, lanjut Lisye, maka diprediksi masih ada 22,65 persen kendaraan lagi yang belum kembali.

"Dengan melihat realisasi hingga H+6 yang dibandingkan dengan prediksi arus balik pada periode H+1 sampai dengan H+8, masih ada 22,65 persen atau sekitar 465.473 kendaraan yang belum kembali ke Jabodetabek," ucap Lisye.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com