TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi meminta keterangan pihak keamanan berkait video rekaman diduga pelecehan seksual di salah satu mal besar kawasan Serpong, Tangerang.
Kasie Humas Polsek Kelapa Dua Aipda Angga menjelaskan, sampai sekarang korban belum melaporkan peristiwa tersebut.
"Betul (kalau bisa korban melapor). Sementara kami baru mintai keterangan security doang," kata Angga saat dikonfirmasi, Kamis (4/5/2023).
Angga mengatakan, peristiwa pelecehan seksual di toilet pria tersebut terjadi pada Minggu (30/4/2023).
Baca juga: Viral Video Seorang Pria Jadi Korban Pelecehan di Toilet Mal Serpong
Namun, kasusnya baru mengemuka setelah rekan korban menceritakan kejadian tersebut melalui akun media sosialnya.
Karena itu, polisi belum bisa melajutkan penyelidikan ke tahap pemeriksaan saksi karena belum menerima laporan.
"Korban belum melapor. Kami menunggu laporan korban, kalau panggil saksi kan itu harus ada dasarnya dulu yaitu laporan dari korban," kata Angga.
Angga mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke polisi jika menjadi korban pelecehan seksual.
Baca juga: Polisi Periksa CCTV yang Rekam Pelecehan Seksual Siswi SD di Tebet
"Lebih baik langsung lapor. Kalau mau diproses silakan lapor Polsek atau Polres. Supaya bisa tindaklanjuti," tandas Angga.
Sebagai informasi, media sosial baru-baru ini dihebohkan dengan cerita seorang pria yang membeberkan pengalaman tak menyenangkan di Mal Serpong.
Pemilik akun menceritakan bahwa temannya mengalami pelecehan seksual dari seorang pria saat buang air di toilet.
Korban dan temannya juga sempat menegur dan merekam pelaku sebelum videonya diunggah ke media sosial.
Video tersebut pun viral dan menjadi perhatian sekaligus pelajaran agar lebih waspada di tempat umum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.