Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah "War" Tiket Indonesia Vs Argentina, Suporter Ini Berniat Beli lewat Calo

Kompas.com - 05/06/2023, 16:04 WIB
Zintan Prihatini,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kekecewaan dirasakan Bima (23), yang kalah "war" tiket pertandingan Indonesia vs Argentina pada Senin (5/6/2023).


Padahal, Bima telah menunggu sejak satu jam sebelum situs penjualan tiket dibuka pada pukul 12.00 WIB.

Pria asal Tangerang itu mengaku, tiket pertandingan ludes hanya sekitar 15 menit sejak situs pembelian tiket dibuka.

"Awalnya beli tiket jam 11.00 WIB, terus memang cepet banget habisnya," ujar Bima kepada Kompas.com, Senin.

Baca juga: Kekecewaan Suporter Kalah War Tiket Indonesia Vs Argentina: Habis Dipesan dalam 10 Menit

Ia sudah menduga bahwa tiket pertandingan sepak bola itu akan sulit didapatkan di hari pertama situs penjualan dibuka.

Pasalnya, kapten Argentina Lionel Messi dipastikan akan mengikuti pertandingan tersebut.

"Kecewa sih enggak dapet tiket pertandingannya. Terus ya udah saya cari-cari calo tiket aja sekarang," ucap Bima.

Dalam momen "war" tiket itu, Bima hanya bisa pasrah. Dia juga rela membayar hingga Rp 7 juta untuk mendapatkan kursi VVIP.

"Intinya nyari tiket pertandingan itu. Kalau ada, misalnya ada yang punya tiket VVIP dibayar Rp 7 juta enggak masalah," tutur Bima.

Baca juga: Ludes dalam 15 Menit, Tiket Indonesia Vs Argentina Masih Dijual Besok

Sebagai informasi, penjualan tiket pada tanggal 5 Juni 2023 dikhususkan untuk nasabah BRI.

Sementara masyarakat umum bisa melakukan pembelian tiket Indonesia vs Argentina pada 6-7 Juni 2023.

Pembelian tiket tersebut hanya dilakukan melalui laman pssi.org dan tiket.com. Masyarakat bisa membeli tiket pertandingan Indonesia vs Argentina mulai pukul 12.00 WIB.

Ada empat kategori tiket FIFA Matchday Indonesia vs Argentina yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) ini. Berikut rincian harganya:

VIP Barat dan Timur: Rp 4.250.000

Kategori 1: Rp 2.500.000

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com