Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toko Ban di Jatinegara Kebakaran, Diduga karena Anak Kecil Main Api

Kompas.com - 21/06/2023, 14:42 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah toko ban motor dan mobil di Jalan Basuki Rahmat, Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur, ludes dilahap api pada Rabu (21/6/2023) sekitar pukul 12.40 WIB.

Kasudin Damkar Jakarta Timur Muchtar Zakaria mengatakan, dugaan sementara api berasal dari seorang anak yang bermain korek api di dekat tempat penampungan bensin.

"Informasi dari pemilik dan karyawan, kebetulan ada anak yang bermain korek api di dekat bensin, lalu terjadi kebakaran," ucap dia di lokasi, Rabu.

Baca juga: Vihara Dharma Tedja di Tambora Kebakaran, Diduga akibat Korsleting

Meski demikian, Muchtar menegaskan penyebab kebakaran yang sebenarnya masih belum pasti.

Sebab, ada banyak informasi simpang siur, termasuk dugaan soal anak bermain korek api di dekat tempat penampungan bensin.

Muchtar mengungkapkan, penyebab kebakaran baru akan diketahui setelah polisi dari Polsek Jatinegara melakukan investigasi.

Orang-orand di toko tersebut sempat memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Namun, saat disiram air, api justru membesar dan meluas. Pada akhirnya, toko ludes terbakar.

Baca juga: Dishub DKI: Pemberhentian Transjakarta ke Bandara Dibatasi agar Tak Ganggu Layanan Lain

"Kami menerima informasi dengan cepat, dan langsung tiba di lokasi karena tidak jauh dari pos pemadam kebakaran. Api sudah dalam keadaan besar," terang Muchtar.

Satu mobil dan tiga motor milik pemilik toko turut dilahap api.

"Kerugian ditaksir mencapai Rp 800 jutaan, tapi untuk angka yang lebih pasti akan dicari tahu kembali. Kebakaran tidak menyebabkan korban jiwa," imbuh Muchtar.

Pemadaman dilakukan sekitar pukul 12.46 WIB dan selesai pukul 13.05 WIB. Pihak pemadam kebakaran mengerahkan 18 unit mobil pemadam kebakaran dan 90 personel.

Hingga berita ini ditulis, pemadam kebakaran masih menyemprotkan air sebagai proses pendinginan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com