JAKARTA, KOMPAS.com - Sampah berserakan di kolong rumah panggung warga RT 017/RW 04 Kelurahan Kapuk Muara, Jakarta Utara.
Setelah ditelusuri, Kompas.com menemukan fakta bahwa pemilik rumah merupakan pihak yang bertanggung jawab atas serakan sampah tersebut karena dengan sengaja membuangnya di kolong tempat tinggal mereka.
Alhasil, sudah belasan tahun warga setempat hidup berdampingan dengan sampah.
Baca juga: Warga Kapuk Muara Terpaksa Buang Sampah di Kolong Rumah Panggung karena Tak Ada TPS
Tempat tinggal warga RT 017/RW 04 Kelurahan Kapuk Muara didominasi dengan jenis rumah panggung.
Di bawahnya, terdapat berbagai macam sampah yang berserakan.
Kolong-kolong rumah panggung yang penuh sampah terkadang dijadikan tempat bermain ayam milik warga sekitar.
Bau menyengat terasa menusuk hidung, terbawa angin yang berembus dari segala arah.
Baca juga: Pemkot Jakut Akui Warga Kapuk Muara Buang Sampah di Kolong Rumah Panggung karena Tak Ada TPS
Warga setempat, Rita, mengungkapkan bahwa sampah-sampah tersebut berasal dari mereka yang bermukim di sana, termasuk dirinya sendiri.
“Ke kolong, buang saja. Iya (kolong rumah panggung),” ucap Rita saat ditemui di depan rumahnya, RT 017/RW 14, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (27/6/2023).
Rita menyampaikan, warga sekitar terpaksa membuang sampah di kolong-kolong rumah panggung karena tidak tersedianya tempat penampungan sementara (TPS).
“Enggak ada,” ujar Rita.
Rita mengaku sudah 15 tahun bermukim di wilayah yang dikenal dengan sebutan Rawa Indah.
“15 tahunan ada kayaknya ya,” ujar Rita.
Sejak belasan tahun lalu hingga kini, Rita hidup berdampingan dengan sampah. Dia "berhasil" beradaptasi dengan bau yang terkadang terasa menyengat.
“Iya, sudah biasa begitu. Ya Alhamdulillah, sehat-sehat saja,” kata Rita.