Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Enam Bulan, Beton Pembatas Jalan Jembatan Marunda Akhirnya Diperbaiki

Kompas.com - 03/07/2023, 12:01 WIB
Baharudin Al Farisi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Beton pembatas jembatan Marunda dari arah Cilincing menuju Bekasi, yang patah sejak akhir Desember 2022, akhirnya diperbaiki.

Berdasarkan pantuan Kompas.com, Senin (3/7/2023), perbaikan yang dimulai pada Sabtu (1/6/2023) lalu tampak masih berlangsung.

Selain itu, perbaikan juga dilakukan pada jalan beton di atas jembatan akses Marunda tersebut. Kerangka besi sebagai fondasi tampak sudah terangkai.

Di sisi lain terdapat seorang pekerja proyek sedang sibuk membongkar aspal dengan menggunakan jack hammer.

Baca juga: Bina Marga Sebut Aspal Jembatan Marunda Ambles karena Muatan Truk Lampaui Kapasitas

Sebelum adanya perbaikan ini, petugas Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara sudah memasang separator kuning yang mengelilingi bekas beton jembatan yang patah.

Separator tersebut memakan ruas jalan jembatan. Alhasil, arus kendaraan yang melintas menjadi tersendat.

Hal ini dimanfaatkan beberapa orang yang tengah berjaga untuk meraup keuntungan. Menggunakan kardus, mereka terlihat menerima uang dari pengendara truk trailer yang melintas.

Rekayasa lalu lintas

Dinas Perhubungan DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) imbas adanya perbaikan Jembatan Marunda, Jakarta Utara.

Informasi rekayasa lalu lintas itu disampaikan melalui akun Instagram @dishubdkijakarta pada Jumat (30/6/2023).

"Rekayasa lalu lintas pekerjaan railing dan pekerjaan Jembatan Marunda," demikian keterangan dalam akun Instagram itu, dikutip Sabtu (1/7/2023).

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, rekayasa lalin terkait perbaikan infrastruktur akan dilakukan secara bergantian.

Baca juga: Dishub DKI Terapkan Rekayasa Lalin Saat Jembatan Marunda Diperbaiki, Ini Rutenya

"Penutupan lajur utara dilakukan pada 1-7 Juli 2023. Penutupan lajur selatan pada 8 Juli-16 Agustus 2023 untuk perbaikan jembatan. Dan tanggal 20 Agustus-10 September pada lajur selatan dan adanya penyempitan jalan," kata Syafrin.

Syafrin mengimbau masyarakat atau pengendara yang ingin bepergian untuk menghindari sejumlah ruas jalan yang dilakukan rekayasa lalin.

"Diimbau pengguna jalan agar mengindari ruas jalan itu dan menyesuaikan peraturan lalin yang ditetapkan, mengikuti rambu rambu lalin serta petugas di lapangan," kata Syafrin.

Berikut ini rekayasa lalin yang diberlakukan:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Megapolitan
Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Megapolitan
Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk 'Busway' di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk "Busway" di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Megapolitan
Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com