Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Vespa PX Raib di Bekasi, Diduga Sudah Lama Dincar Maling

Kompas.com - 06/07/2023, 10:20 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Aksi pencurian motor Vespa PX terjadi di Jalan Udang V, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Dalam video rekaman CCTV, tampak pelaku beraksi seorang diri. Dia mulanya duduk di sebuah pos sambil mengamati situasi sebelum melancarkan aksinya.

Setelah itu, pelaku tampak mendekati motor Vespa PX yang tengah terparkir di depan rumah korban.

Baca juga: Kantor Kelurahan Karet Semanggi Dibobol Maling, Motor Staf dan Mobil Operasional Raib

Pelaku lalu mendorong motor tersebut hingga ke ujung gang secara perlahan agar aksi tidak tepergok warga.

Korban, Arif menuturkan bahwa kejadian itu berlangsung pada Senin (3/7/2023). Pelaku beraksi sendirian pada Siang hari.

"Ayah abis kerja bangunann jam 13.00. Lagi istirahat dan ayah sudah lihat di pos ada orang. Lagi mantau itu malingnya, tapi enggak berpikir ke situ (motor akan dicuri)," kata Arief saat dihubungi, Kamis (6/7/2023).

Kata Arif, ia maupun ayahnya tidak mengenal pelaku. Namun, dia menduga kalau pelaku sudah lama mengincar motornya.

Baca juga: Ketua RT di Jatiasih Kena Tusuk Saat Tangkap Maling Motor Mainan Anak

"Kayaknya emang sudah di incer. Soalnya saya bolak balik Cakung-Bekasi. Itu rumah orangtua saya," kata Arif.

Saat pencurian itu terjadi, Arif sedang berada di dalam rumah. Dia memang hendak memakai motor tersebut untuk bepergian.

Apesnya, walau hanya sebentar di dalam rumah, pencuri telah berhasil menggondol motor vespanya.

"Pas saya masuk ke dalam (rumah) itu cuma sebentar, pas lihat ke depan niatnya mau keluar sebentar pakai motor itu. Saya lihat keluar itu sudah tidak ada," ujar dia.

Sebelum melapor ke polisi, Arif sempat mencari-cari keberadaan pelaku di kawasan rumahnya.

"Saya nginter (cari) naik vespa juga ke mana-mana, tapi enggak ada (tidak menemukannya)," ujar dia.

Arif menuturkan, kerugian akibat kasus tersebut ditaksir mencapai Rp 35 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com