JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu orangtua murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pasar Minggu 04 Pagi, Ningsih (37) memiliki kekhawatiran tersendiri untuk anaknya yang kini menjadi peserta didik baru di tahun ajaran 2023/2024.
Ningsih khawatir buah hatinya belum bisa beradaptasi dengan suasana baru.
“Hal yang paling dikhawatirkan ya anak kaget dengan suasana baru, tidak mau ditinggal, maunya ditemani selama di sekolah,” kata Ningsih kepada Kompas.com pada Rabu (12/7/2023).
Untuk mempersiapkan ini, Ningsih selalu memberikan dukungan dan afirmasi kepada anak agar berani mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM).
Baca juga: Antusiasnya Orangtua Siapkan Bekal Anak untuk Hari Pertama Masuk Sekolah
Sementara, saat ditanya apakah dia takut dengan perundungan terhadap anaknya di lingkungan sekolah, Ningsih memastikan tidak tidak mengkhwatirkan hal tersebut.
Pasalnya, Ningsih sudah memberikan pesan kepada buah hati sebelum akhirnya masuk di hari pertama sekolah.
“Kalau untuk bully sih tidak. Kalau anak saya sudah saya berikan arahan, ‘jika ada teman yang menganggau atau mengejek, langsung laporkan kepada ibu guru’,” ungkap Ningsih.
Terlepas dari hal tersebut, Ningsih memiliki harapan terhadap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar bisa mengkaji ulang jam masuk sekolah.
Menurut Ningsih, jam masuk pukul 06.30 WIB bagi anak kelas 1 SD merupakan waktu yang terlalu pagi.
Baca juga: Suasana Hari Pertama Sekolah di SDN Pulo Gebang, Ada Perkenalan Murid dan Marching Band
“Kalau jangan lama-lama (durasi KMB) sih enggak. Tapi kalau bisa, masuk sekolahnya jangan terlalu pagi. Untuk anak-anak kelas 1 SD, masuk jam 06.30 WIB banyak yang masih ngantuk di sekolah,” ungkap Ningsih.
“Harapan (lain) ke depannya semoga setiap sekolah di Indonesia semakin baik dan lebih baik lagi,” pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.