Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dimaafkan Korbannya, Pencuri Tabung Gas di Bekasi Bebas dari Hukuman

Kompas.com - 18/07/2023, 16:51 WIB
Firda Janati,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - MI (26) pencuri tabung gas di Pondok Gede, Kota Bekasi, tidak mendapat hukuman setelah korban bersedia memaafkan.

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari menuturkan, polisi telah melakukan mediasi antara korban R (65) dan pelaku.

"Di sana korban meminta kepada pihak kepolisian untuk melakukan mediasi akhirnya terjadilah kesepakatan," kata Erna saat dikonfirmasi, Selasa (18/7/2023).

Dari hasil kesepakatan, R tidak menuntut MI. Keluarga korban bersedia memaafkan pelaku dan tidak melanjutkan ke jalur hukum.

Baca juga: Panik Dikejar Warga, Pencuri Tabung Gas di Bekasi Tercebur Got

"Korban bersedia memaafkan dan tidak mau untuk melanjutkan perkara tersebut dilakukan mediasi, problem solving dengan membuat kesepakatan bersama," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa pencurian tabung gas tersebut terjadi pada Senin (17/7/2023) di rumah makan warung tegal (warteg) di bilangan Pondok Gede.

Tertangkap basah saat melakukan aksinya, pelaku langsung diteriaki maling. Teriakan dari anak pemilik warteg mengundang warga sekitar ikut mengejar.

Baca juga: Kolong Tol Angke Pernah Ditertibkan Belasan Tahun Lalu, Warga yang Bermukim Dipindah ke Rusun

Saat dikejar warga itu, pelaku yang panik tercebur ke got dan setelahnya diamankan warga sekitar.

"Iya, sempat kecebur got saat dikejar oleh massa," ujar Erna.

Dalam video yang tersebar di media sosial, tampak pelaku mengenakan celana pendek dengan jaket berwarna merah.

Kondisi wajah dan badan pelaku sudah hitam penuh lumpur karena tercebur got saat hendak melarikan diri.

Tangan pelaku juga terikat ke belakang. Warga sekitar lalu membawa pelaku ke Polsubsektor Jatibening, Polsek Pondok Gede, Kota Bekasi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com