JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial J (33) yang diduga sebagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), membajak mobil patroli Jalan Tol Bekasi - Cawang - Kampung Melayu (Becakayu).
Semula J terpantau petugas Tol Becakayu sedang berada di Gerbang Tol Jatiwaringin 2. Petugas tol bernama Maulana Yusuf langsung mengamankan J di dalam mobil patroli.
Saat petugas tol sedang koordinasi dengan sekuriti, J nekat membajak mobil patroli jalan tol tersebut.
Petugas tol juga berusaha menahan hingga akhirnya ikut terseret mobil dan mengalami luka-luka.
"Tiba-tiba mobil jalan dan petugasnya berusaha menahan lalu terseret mobil tersebut," ujar Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Sutikno.
Baca juga: Perempuan yang Bajak Mobil Patroli Jalan Tol Becakayu Diduga Gangguan Jiwa
Saksi mata sekaligus warga setempat bernama Slamat (50) mengatakan, mobil patroli jalan tol yang dibajak J sempat menabrak dua kendaraan setelah keluar dari Exit Tol Rawamangun.
Laju mobil patroli yang dibajak itu baru terhenti setelah menabrak trotoar di dekat Halte Utan Kayu, Matraman.
"Dia (J) turun (keluar) jalan tol, sempat nabrak dua mobil sekitar 15 meter sebelum titik ini (halte), dan nabrak trotoar sini," kata Slamat saat ditemui di lokasi, Minggu.
Saat J menabrak trotoar di dekat warung tempat Slamat sedang nongkrong, ia sudah dalam keadaan dikejar-kejar oleh polisi yang menggunakan motor patroli.
Orang-orang yang mobilnya ditabrak juga ikut mengejar J sampai ke halte tersebut.
Baca juga: Mobil Patroli Jalan Tol yang Dibajak Perempuan di Matraman Ringsek pada Bagian Bemper
Slamat mengatakan, J sempat tidak sadarkan diri usai mobil yang dibajaknya menabrak trotoar.
Namun, tak berselang lama J kembali sadar. Ia langsung membuka pintu mobil pada sisi pengemudi, kemudian naik ke atas mobil.
"Dia keluar dan teriak-teriak di atas mobil. Warga lihat dan langsung (ingin) menolong, tapi dia jalan-jalan dan lari-lari ke tengah jalan sambil teriak minta tolong," ucap Slamat.
Saat berjalan-jalan dan berlarian di tengah jalan, J sempat pingsan.
Ia dibawa ke tepi jalan oleh warga setempat. Namun, J kembali sadar dan kembali berteriak minta tolong.
Baca juga: Perempuan Pembajak Mobil Patroli di Matraman Terus Berteriak Minta Tolong