Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinas PUPR Depok Akan Cek Dinding Rumah di Bojongsari yang Roboh

Kompas.com - 08/08/2023, 16:45 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok bakal mengecek kondisi dinding rumah di Bojongsari, Depok, yang roboh pada Senin (7/8/2023).

Rumah yang dindingnya roboh itu berada di Pondok Petir, Bojongsari. Bangunan tersebut dibangun di samping kali kecil.

"Nanti kami koordinasikan ke (perangkat) RT/RW setempat (kediaman yang dindingnya roboh)," ucap Kepala Dinas PUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty melalui pesan singkat, Selasa (8/8/2023).

"Nanti kami cek (kondisi rumah tersebut)," lanjutnya.

Baca juga: Dinding Rumah di Pondok Petir Depok Roboh, Nyaris Timpa Warga

Di satu sisi, Citra menilai bahwa rumah yang dindingnya roboh itu dibangun di tempat yang salah, yakni di bantaran sungai.

Karena dibangun di bantaran sungai, maka bisa jadi fondasi rumah tergerus air. Hal ini diduga menjadi penyebab dinding rumah itu roboh.

"(Rumah di) pinggir sungai pasti melanggar. Kalau ambles, itu pondasinya (rumah tersebut) tergerus air," kata Citra.

Diberitakan sebelumnya, rumah yang dindingnya roboh itu milik warga bernama Yuli.

Saksi mata sekaligus tetangga Yuli, Ijas (45), berujar bahwa dinding rumah roboh terjadi pada Senin sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Galian Basemen di Duren Sawit yang Timbun Pekerja Proyek Diduga Bikin Tembok Warga Roboh

"Robohnya (dinding kediaman Yuli) kemarin malam, sekitar habis magrib," ungkapnya, Selasa.

Ijas kemudian mengungkapkan kronologi robohnya dinding bagian kiri rumah Yuli.

Pada Senin sekitar pukul 17.50 WIB, ia tengah berada di dekat dinding rumah Yuli. Saat itu, Ijas mengaku tengah mengobrol bersama Yuli.

Jarak Ijas dengan Yuli sekitar 3-4 meter.

Tiba-tiba dinding rumah Yuli roboh ke arah Ijas yang sedang jongkok. Beruntung Ijas masih sempat menghindari robohnya dinding tersebut.

Baca juga: Warga Tebet yang Rumahnya Nyaris Roboh Buktikan Tetangga Tak Bangun Fondasi, Pemprov DKI Terbitkan 3 Rekomendasi

"Saya lagi jongkok di sini. Terus ini (dinding rumah Yuli), tiba-tiba bergerak. Awalnya saya enggak kerasa. Terus bilang, 'Awas Mpok (Yuli)'. Gubrak. Roboh (dinding rumah Yuli)," ujar Ijas.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com