JAKARTA, KOMPAS.com - Lomba titian bambu kembali digelar di aliran Kalimalang, Kampung Jagur, Jalan Inspeksi Tarum Barat, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Kamis (17/8/2023).
Fatah (38), ketua panitia lomba HUT ke-78 RI di Cipinang Melayu, menuturkan, sudah enam tahun lomba titian bambu tidak diadakan.
"Bisa jadi antara 5-6 tahun ke belakang (ditiadakan), sehingga pada hari ini terlihat antusiasme warga cukup meningkat," kata Fatah saat diwawancarai Kompas.com di lokasi.
Baca juga: Sedang Lomba, Warga Cipinang Melayu Gagal Fokus Lihat Helikopter Bawa Bendera Merah Putih
Selama enam tahun, perlombaan tidak digelar karena adanya pembangunan Tol Becakayu dan terhalang pandemi Covid-19.
"Kemarin sempat terputus karena ada proyek Becakayu dan juga ada Covid-19, sehingga kami enggak bisa membuat acara, makanya tahun ini kami mulai lagi," ucap Fatah.
Adapun perlombaan titian bambu sudah turun temurun dilaksanakan setiap Hari Kemerdekaan Indonesia.
"Kalau di sini, di Kampung Jagur namanya ya, jadi ini sudah kami mulai dari tahun 1990, jadi di sini memang yang cukup legend," papar dia.
Baca juga: Semarak Perayaan HUT Ke-78 RI di Jalan DI Panjaitan, Bocah Berguling-guling Saat Balap Karung
Fatah menuturkan, perlombaan titian bambu di Kampung Jagur terbilang spesial karena selalu diadakan tepat pada 17 Agustus.
"Memang di sini spesialnya adalah kami pasti merayakan acara ini di hari H, karena lazimnya orang itu buatnya di hari-hari libur, Sabtu atau Minggu, tapi kami dari tahun 1990-an itu selalu bikinnya di hari H," tutur dia.
Fatah menyebutkan, ada sekitar 200 peserta yang mengikuti titian bambu dan "perang" bantal di aliran Kalimalang.
Hadiah yang disiapkan untuk para pemenang berupa uang tunai, pakaian, sepeda, alat elektronik, makanan, dan minuman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.