Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Gembira Partai Nasdem Targetkan 70 Persen Perolehan Suara untuknya di Banten

Kompas.com - 17/10/2023, 16:57 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Bakal calon presiden Anies Baswedan gembira tim suksesnya di Banten menargetkan perolehan suara sebesar 70 persen pada Pilpres 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan Anies dalam acara pelantikan Ketua DPW dan pembekalan bakal caleg Partai Nasdem se-Banten di Hotel Novotel, Tangerang, Selasa (17/10/2023).

"Kalau (perolehan suara) Pilpres (2024) berapa persen? Kata Pak Wahidin, 70 persen," ujar Anies disambut tepuk tangan kader Nasdem.

Sebagai informasi, mantan Gubernur Banten Wahidin Halim kini menjabat sebagai Ketua DPW Partai Nasdem yang baru saja dilantik.

Anies melanjutkan, apabila target perolehan suara itu tercapai, maka akan berdampak signifikan pada perolehan suara di provinsi lain.

Baca juga: Sudirman Said Sebut 20.000 Simpatisan Akan Antarkan Anies-Muhaimin Daftar ke KPU

"Kalau di Banten 70 persen, daya tularnya dahsyat itu di seluruh Indonesia," ujar Anies.

Sebab, warga Banten disebut memiliki jejaring keluarga di penjuru Indonesia. Karena itu, apabila warga Banten telah memilihnya sebagai pemimpin Indonesia, maka jejaring kekeluargaan dan kekerabatan lain di penjuru Indonesia akan mengikuti.

"Bila di sini mengambil sikap A, maka itu punya efek pada keluarga besarnya, pada lingkungannya, dan itu akan mendorong gerakan gelombang baru," ujar Anies.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, gelombang baru tersebut adalah gelombang perubahan bagi Indonesia ke arah yang lebih baik.

"Menetapkan target (bukan) sebagai ungkapan, tapi target untuk tercapai, terlaksana dan nantinya menjadi perubahan," sambung dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Megapolitan
Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Megapolitan
Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Megapolitan
5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

Megapolitan
Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Megapolitan
Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Megapolitan
Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Megapolitan
Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Megapolitan
5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

Megapolitan
Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com