Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecewa "Stick Cone" Jalur Sepeda Dicopot, B2W: Kami Sedang Berpikir Bakal Gugat Dishub DKI

Kompas.com - 18/10/2023, 10:08 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Bike to Work (B2W) Indonesia Fahmi Saimima mempersoalkan pencopotan stick cone atau batang pembatas jalur sepeda di Ibu Kota oleh petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Menurut Fahmi, saat ini B2W Indonesia sedang memikirkan rencana menggugat Dishub DKI terkait pencopotan fasilitas tersebut.

"Kami sungguh sangat kecewa. Kami juga sedang pikirkan menggugat Dishub DKI yang membongkar fasilitas umum ini hanya karena alasan tidak aman," ujar Fahmi saat dihubungi, Rabu (18/10/2023).

Baca juga: Dishub DKI Cabut Stick Cone Jalur Sepeda di 13 Ruas Jalan

Fahmi mengatakan, B2W juga berencana akan menggugat Institute for Transportations and Development Policy (ITDP) terkait pemberian penghargaan kepada Pemprov DKI.

"ITDP internasional yang memberi penghargaan kepada DKI Jakarta soal Suistainable City Award, dulu dibanggakan dengan kualifikasi kota nomor satu di dunia yang menerapkan mobilitas yang terintegrasi dan sustain," kata Fahmi.

"Kami sebenarnya sudah kontak Kadishub DKI Jakarta (Syafrin Liputo) terkait (pencopotan stick cone) ini, namun sampai detik ini kami memang blum dapat jawaban resmi dari Dishub," katanya lagi.

Baca juga: Stick Cone Jalur Sepeda di Jalan Glora Jakpus Dicopot, Kadishub Beri Penjelasan

Fahmi menyayangkan pencopotan stick cone jalur sepeda. Sebab, keberadaan bersamaan dengan jalur sepeda itu sudah melalui kajian teknis dan akademis.

"Sudah melalui jalan panjang kajian teknis dan akademis, bahkan dikawal lembaga internasional, jadi kalau hanya ingin dibongkar berarti memang tidak pernah serius (soal keberadaan jalur sepeda)," kata Fahmi.

Sebelumnya, berdar di media sosial video rekaman yang memperlihatkan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) membongkar stick cone jalur sepeda.

Video rekaman itu diunggah akun TikTok @imamnaserie69. Dalam video rekaman tertera lokasi pencopotan stick cone, yakni di Jalan Glora I Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Dalam video rekaman tersebut terlihat sejumlah petugas Dishub membuka baut untuk melepas stick cone dari aspal.

Baca juga: Stick Cone Jalur Sepeda di Jakarta Banyak yang Hilang, Dishub DKI: Dicabut Warga

Setidaknya ada empat petugas Dishub yang turun tangan membuka stick cone pembatas antara jalan dengan jalur sepeda.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, pencopotan stick cone yang ada di sejumlah ruas jalan dilakukan secara bertahap.

"Stick cone rusak dikarenakan tertabrak oleh kendaraan bermotor dan tidak diketahui waktu kejadiannya," kata Syafrin.

Syafrin mengatakan, petugas Dishub DKI Jakarta sebelumnya menerima laporan dari warga terkait kerusakan stick cone tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com