Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lansia di Bekasi Jadi Korban Hipnotis, Pelaku Kuras Harta Benda hingga Rp 350 Juta

Kompas.com - 19/10/2023, 13:27 WIB
Firda Janati,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Suwarsiti (68) lansia yang menjadi korban penipuan modus hipnotis di Bekasi kehilangan harta bendanya, mulai dari perhiasan dan uang tunai total senilai Rp 350 juta.

Anak korban Cintia Dewi (26) mengatakan, pelaku yang telah menghipnotis ibunya memasuki rumah dan menguras perhiasan sang ibu.

"Masuk ke rumah ternyata ibu saya dimintai 'Ibu ada tabungan tidak', tanpa sadar menjawab 'ada sedikit', tapi dengan mudahnya ibu mengeluarkan semua uang yang disimpan di rumah, perhiasan, emas, dan uang tunai," papar Cintia, Kamis (19/10/2023).

Baca juga: Lansia di Bekasi Kena Hipnotis, Diajak Pelaku ke ATM dan Tabungannya Dikuras Habis

Pelaku lalu mengajak korban pergi ke Bank BNI Cabang Jatiwarna yang berada di samping Naga Swalayan. Di situ, tabungan korban dikuras habis pelaku.

"Pertama tarik tunai itu Rp 100 juta, kedua, transaksi belanja Rp 45 juta," ujarnya.

Belum cukup, pelaku mengajak Suwarsiti berkeliling menggunakan mobil dan meminta korban untuk menarik uang tunai lagi di ATM bersama.

"Pelaku ambil di ATM bersama sebanyak 15 kali penarikan, nominalnya dari Rp 1 juta," ucapnya.

"Jadi total kehilangan sekitar Rp 350 juta. Termasuk emas 40 gram (yang diambil dari rumah)," tambah Cintia.

Baca juga: Gagal Rampas Motor Warga, Dua Bandit Modus Hipnotis di Bekasi Babak Belur Dihajar Massa

Pelaku menurunkan Suwarsiti di dekat Pasar Pondok Gede. Saat ditemukan, korban terlihat linglung.

"Ibu saya ditinggal di bunderan Pondok Gede, (saat ditemukan) kondisinya linglung," kata Cintia.

Dari rekaman CCTV dan keterangan korban, lanjut Cintia, dia menduga ada total empat pelaku yang menghipnotis ibunya.

"Ada 4 orang, tiga laki-laki, satu perempuan. Yang perempuan itu masuk ke rumah, dia juga sampai ke bank," paparnya.

Cintia telah melaporkan kasus yang menimpa sang ibu ke Polsek Podok Gede. Laporan tersebut telah teregistrasi dengan nomor LP/B/002/06/2023/SPKT POLSEK PONDOK GEDEPOLRES METRO BEKASI KOTA POLDA METRO JAYA tanggal 17 Oktober 2023 pukul 19.59 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com