JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan (Kadisub) DKI Syafrin Liputo berencana menempatkan sejumlah petugas di pelintasan sebidang yang kerap terjadi kecelakaan.
Hal itu sampaikan Syafrin dalam rapat kerja bersama Komisi B DPRD DKI terkait pembahasan APBD 2024, Selasa (24/10/2023) siang.
"Kami akan cek untuk kemudian apa di sana perlu ditempatkan petugas di pos pelintasan untuk selalu mengingatkan para pengendara tak melintasi palang pelintasan sebelum dibuka," ujar Syafrin.
Baca juga: Penusuk Pasutri di Gambir Disebut Tukang Kecrek yang Kerap Mangkal di Pelintasan Roxy Mas
Syafrin mengemukakan, Dishub DKI juga akan berkoordinasi dengan Direktorat Keselamatan Perkeretaapian Kementerian Perhubungan untuk mengidentifikasi pintu pelintasan liar yang kurang aman dilintasi tanpa pengawasan.
Sejumlah pintu pelintasan liar rencananya akan ditutup dan hanya mengoptimalkan pelintasan sebidang.
"Memang yang menjadi kendala adalah para pengendara roda dua ini. Itu biasa mereka menyerobot masuk. Nah, ini yang sering kali menyebabkan kecelakaan," kata Syafrin.
"Kita akan sosialisasi secara masif bahwa mereka (petugas) tetap harus berada di depan pintu pelintasan sebidang," lanjut dia.
Baca juga: Pelintasan Liar di DKI Jakarta Harus Segera Ditutup Agar Tak Lagi Makan Korban
Selain itu, Dishub DKI Jakarta juga akan membahas atau mengkaji permintaan dari anggota Komisi B DPRD DKI M Taufik Zoelkifli terkait pengalihan arus lalin lintas di sekitar pelintasan kereta api.
"Baik, kami akan lakukan kajian ulang terkait dengan pintu pelintasan sebidang," ucap Syafrin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.