Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalami Penyebab Kebakaran yang Tewaskan Keluarga di Koja, Polisi Tunggu Hasil Labfor

Kompas.com - 06/11/2023, 10:18 WIB
Zintan Prihatini,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi masih mendalami penyebab terbakarnya rumah di Jalan Cibanteng 3, Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara. Musibah kebakaran itu mengakibatkan satu keluarga tewas pada Jumat (3/11/2023).

"Belum (diketahui penyebab kebakaran). Hasil agak lama dari Labfor, (laboratorium forensik)," ujar Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Asman Hadi melalui pesan singkat, Senin (7/11/2023).

Dia menyampaikan, biasanya hasil penyelidikan kebakaran berlangsung selama dua pekan. Asman pun enggan berspekulasi terkait dugaan penyebab rumah tersebut dilalap si jago merah.

"Saya belum berani menyampaikan (dugaan penyebab) tunggu hasil saja (dari Puslabfor)," kata Asman.

Baca juga: Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran Maut di Koja

Sebelumnya diberitakan, Kapolsek Koja Kompol Muhammad Syahroni berkata satu keluarga terjebak kebarakan saat sedang beristirahat. Mereka terjebak, dan tidak bisa menyelamatkan diri.

"Sementara (korban luka-luka) belum. Karena pada saat kejadian, mereka langsung keluar, yang korban meninggal, kejebak," ungkap Syahroni saat dikonfirmasi, Sabtu (4/11/2023).

Korban tewas pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Namun, pihak keluarga enggan bila jenazah diotopsi di rumah sakit.

"Kami sudah bikinkan juga surat pernyataan dan berita acara supaya tidak diotopsi. Jadi, tinggal penyerahan dari rumah sakit ke pihak keluarga untuk dikebumikan," jelas dia.

Baca juga: Sekeluarga Tewas Terbakar di Koja karena Terjebak Api saat Beristirahat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com