Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Cari Burung, Acep Justru Temukan Mayat Bayi di Bantaran Kali Ciliwung Depok

Kompas.com - 24/11/2023, 09:34 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang warga menemukan mayat bayi di bantaran Kali Ciliwung, Kalimulya, Cilodong, Kota Depok, Kamis (23/11/2023).

Pengamatan Kompas.com, lokasi penemuan mayat bayi itu berada di dataran terjal menuju tepi sungai yang dipenuhi tanaman bambu. Tidak ada rumah di sekitarnya.

Menurut keterangan saksi mata, Acep (60), penemuan jasad bayi ini berawal saat dirinya sedang mencari burung di sekitar sungai.

Acep lalu melihat banyak lalat berkerumun. Mulanya ia mengira yang dikerumuni itu adalah bangkai binatang.

Baca juga: Petugas Kebersihan Temukan Mayat Bayi Perempuan di Kali Mookervart Kalideres

“Sekitar pukul 11.30 WIB, saya lagi cari burung di dekat Kali Ciliwung. Ternyata lihat ada lalat banyak,” ucap Acep saat ditemui di lokasi.

Karena penasaran, Acep lantas mengamati dengan seksama hingga akhirnya dia menyadari apa yang dilihatnya merupakan jasad bayi perempuan dengan kondisi tanpa busana dan telentang.

“Kondisinya telentang tanpa pakaian. Awalnya saya mengira itu binatang, tetapi ada tangannya, ada mukanya, ternyata bayi. Perempuan," tutur dia.

Adapun kondisi jasad bayi ketika ditemukan sudah membengkak. Melihat ukuran jasad bayi itu, Acep memperkirakan usianya baru dua hari sejak dilahirkan.

"Mungkin usia bayinya masih dua hari. (Waktu ditemukan) belum membusuk, tetapi sudah membengkak dan ada aroma tak sedap,” kata dia.

Sebagai tindak lanjut atas kejadian ini, Acep langsung melapor ke aparat kepolisian setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com