Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes DKI: 613 Warga di Jakarta Positif Covid-19, Mayoritas Isolasi Mandiri

Kompas.com - 21/12/2023, 14:49 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta melaporkan, ada 613 kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota. Jumlah tersebut berdasarkan data hingga Rabu (20/12/2023).

“Sampai kemarin per 20 Desember, jumlah kasus aktif 613 yang sekarang dirawat di RS ataupun isolasi mandiri,” ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati kepada wartawan, Kamis (21/12/2023).

Rinciannya, 414 pasien menjalani isolasi mandiri di kediaman masing-masing, sedangkan 199 pasien dirawat di rumah sakit.

“Jadi sebenarnya banyak yang diisolasi mandiri, karena gejalanya memang tidak terlalu (berat),” kata Ani.

Baca juga: Kadinkes DKI: 38 Warga Jakarta Positif Covid-19 Varian Baru JN.1

Dari jumlah pasien Covid-19 saat ini, 38 orang di antaranya terpapar varian baru, yakni JN.1.

Menurut Ani, JN.1 merupakan subvarian dari Omicron. Gejala yang ditimbulkan ketika terpapar JN.1 sama seperti varian Covid-19 pada umumnya.

Namun, tanda paling mencolok pada pasien Covid-19 JN.1 adalah warna lidah tampak lebih putih.

“Dia subvariannya atau turunannya Omicron. Cuma dia ada ciri khasnya, yakni lidahnya menunjukkan warna lebih putih dari biasanya,” kata Ani.

Penularan Covid-19 JN.1 tergolong lebih cepat dibandingkan varian-varian sebelumnya.

Baca juga: Covid-19 Varian JN.1 Menular Lebih Cepat, tetapi Tingkat Fatalitas Rendah

Diberitakan sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengonfirmasi temuan Covid-19 varian JN.1 di Indonesia pada Selasa (19/12/2023).

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu menjelaskan, varian JN.1 ditemukan di Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Batam, Kepulauan Riau.

Kasus varian JN.1 terkonfirmasi di Jakarta Selatan pada 11 November 2023, Jakarta Timur pada 23 November 2023, dan Batam pada 13 Desember 2023.

Covid-19 varian JN.1 yang telah terdeteksi di Indonesia adalah varian yang mendominasi lonjakan kasus Covid-19 di Singapura pada 3-9 Desember 2023.

Kemenkes pun mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan (prokes) jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com