Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Car Free Night" di Bekasi Ditiadakan saat Malam Tahun Baru 2024

Kompas.com - 26/12/2023, 20:32 WIB
Firda Janati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polres Metro Bekasi memastikan kegiatan car free night atau hari bebas kendaraan menyambut pergantian tahun 2024 ditiadakan.

"Untuk di wilayah Kota Bekasi dari hasil rapat, tidak ada car free night di Jalan Ahmad Yani," ujar Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi Ikhwanudin Rahmat saat dikonfirmasi wartawan, dikutip Selasa (26/12/2023).

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani menyampaikan, car free night tidak ada saat pergantian malam Tahun Baru 2024.

Baca juga: Lokasi Kantong Parkir Car Free Night Malam Tahun Baru 2024 di Jakarta

"Car free night cukup yang di Jakarta. Di Bekasi kami pikir tidak diberlakukan car free night," ujar Dani.

Dani menuturkan, car free night ditiadakan untuk menjaga menjaga kondusifitas lalu lintas masyarakat.

Terlebih lagi, setiap pergantian tahun ada sejumlah titik di Bekasi yang menggelar pesta kembang api. Salah satunya di Summarecon Bekasi.

"Kasihan masyarakat yang akan berkunjung melihat pertunjukan (pesta kembang api) itu pasti akan terkendala dengan car free night tersebut," ucap Dani.

Baca juga: Terminal Bekasi Siapkan 50 Bus Cadangan Antisipasi Lonjakan Penumpang Natal dan Tahun Baru 2024

Selain di Summarecon Bekasi, lokasi pesta kembang api juga terdapat di Harapan Indah dan banyak lokasi lainnya yang rutin menggelar tiap pergantian tahun.

Dani berharap masyarakat dapat tertib melihat pesta kembang api dan tidak menganggu pengguna jalan lain.

"Kami memberikan himbauan artinya silahkan masyarakat Kota Bekasi merayakan tahun baru dengan riang gembira. Hargai juga pengguna jalan yang lain," tandasnya.

Baca juga: Ancol Siapkan Kantong Parkir Berkapasitas 27.000 Kendaraan Saat Malam Tahun Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Megapolitan
Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Megapolitan
5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

Megapolitan
Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Megapolitan
Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Megapolitan
Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Megapolitan
Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Megapolitan
5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

Megapolitan
Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Megapolitan
KPU Lantik 60 PPK untuk Kawal Pilkada Bekasi 2024

KPU Lantik 60 PPK untuk Kawal Pilkada Bekasi 2024

Megapolitan
Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Megapolitan
Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Megapolitan
Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang "Study Tour", Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com