JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang sopir bus antarkota antarprovinsi (AKAP) bernama Lukman (30) harus rela tak bisa bersua anak-istrinya setiap hari.
Ia tak bisa bertatap muka dengan keluarga kecilnya karena banyak menghabiskan waktu di jalan raya.
“Saya bisa satu bulan penuh mengemudikan bus. Makanya jarang banget ketemu keluarga,” ujar pria yang bekerja di PO Laju Prima tersebut, Rabu (27/12/2023).
Baca juga: Penumpang di 7 Terminal Bus AKAP Jakarta Tembus 10.000 Orang saat Natal 2023
Maka dari itu, saat musim libur panjang, tak jarang Lukman hanya bisa menanyakan kabar keluarganya via daring, termasuk saat musim libur Natal dan tahun baru saat ini.
Ia harus mengemudikan bus dengan trayek Lebak Bulus-Purworejo sampai musim liburan usai.
“Sebenarnya kami bisa ajukan cuti meski musim libur, tetapi pas Lebaran kemarin saya sudah full libur. Makanya sekarang saya masuk terus,” ungkap dia sambil tertawa.
Lukman mengungkap, aktivitas seperti ini telah dilakukannya selama empat tahun terakhir.
Ia mengaku tak pernah tebesit di pikirannya untuk mengeluh karena pekerjaan ini sangat dia cintai.
Baca juga: Ada Tes Urine di Terminal Lebak Bulus, Sopir Bus: Bagus, Supaya Penumpang Merasa Aman
“Saya sangat mencintai pekerjaan ini, hanya ini keahlian saya. Makanya saya tidak mau mengeluh, saya ingin bekerja keras untuk membahagiakan keluarga saya,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.