Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Menyesal Bertemu Anies meski Sepatu Kotor, Nurul: Nyesal kalau Salah Pilih

Kompas.com - 22/01/2024, 12:27 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang warga Cibitung, Nurul Jannah (34), mengaku tidak menyesal bertemu calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, dalam kampanye akbar di Mini Stasion, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Senin (22/1/2024).

Saat diwawancarai di lokasi, Nurul yang memakai bando bergambar Anies-Cak Imin mengaku tak masalah sepatunya menjadi kotor karena kondisi tanah di Mini Stadion yang basah.

"Lokasi becek itu enggak menyesal (datang), menyesal itu kalau salah memilih," ujar Nurul dengan semangat menunjukkan dukungannya.

Baca juga: Kampanye di Bekasi, Anies Dapat Setangkai Mawar dari Warga

Nurul menuturkan, menyesal karena sepatunya kotor tidak sebanding jika salah memilih presiden yang akan menjabat selama lima tahun.

"Salah memilih bisa menyesal lima tahun ke depan, kita di sini enggak menyesal pilih Anies Baswedan untuk yang lebih baik," kata dia.

Nurul lalu menunjukkan bando yang dia pakai. Bando tersebut bergambar wajah Anies di sebelah kanan dan Muhaimin Iskandar di kirinya.

"Oh ini (bando) Anies-Muhaimin, saya pakai. Saya juga bawa atribut spanduk bertuliskan Pangan Murah, Kerja Gampang dan Sehat Mudah," ucapnya.

Baca juga: Kampanye di Bekasi, Emak-emak Rebutan Jabat Tangan Anies

Saat mendengar orasi Anies, Nurul mengaku senang karena mendapat motovasi untuk perubahan yang lebih baik.

"Maunya ada perubahan, kalau perubahan coblos nomor satu," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, saat mobil Anies melintas, tampak sejumlah emak-emak berebutan untuk berjabat tangan dengan calon presiden pasangan Muhaimin Iskandar tersebut.

Warga sekitar berteriak,"Anies, Anies, Presiden Republik Indonesia, Presiden Kita Semua!" sembari mengangkat ponsel mereka.

Sebagai informasi, Anies Baswedan menggelar rangkaian kampanye di dua lokasi, Senin ini.

Setelah Mini Stadion Cikarang Utara, Anies bakal melanjutkan perjalanannya ke ke Gor Parung, Bogor pukul 13.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com