DEPOK, KOMPAS.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) menilai Pemilu 2024 sangat penting untuk dikawal agar terlaksana secara jujur, adil, dan demokratis.
Ketua BEM UI Verrel Uziel mengatakan, Pemilu 2024 seharusnya dimaknai sebagai ajang pesta demokrasi rakyat untuk didengar dan diperjuangkan aspirasinya melalui gagasan para calon presiden dan wakil presiden.
Namun, dia melihat pada pemilu kali ini rakyat justru dipertontonkan drama dari para elit politik di Tanah Air.
Baca juga: Sivitas Akademika UI Bacakan Deklarasi Kebangsaan, Minta Pemilu Bebas Intimidasi dan Ketakutan
"Rakyat dipertontonkan dinamika demokrasi yang sakit dan jauh dari semangat pemilu yakni, jujur dan adil," ujar Verrel usai deklarasi di Rotunda di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Jumat (2/2/2024).
Verrel menambahkan, pada pemilu kali ini rakyat hanya dijadikan komoditas politik lima tahunan sebagai kebutuhan elektoral belaka.
"Rakyat diluar sana yang tulus menyerahkan suaranya justru dikhianati melalui proses yang tak mendidik dan mendegradasi demokrasi," kata dia.
Baca juga: KAI Impor 3 Trainset dari China, Warga: Cepat Dikirim agar Bisa Segera Digunakan Masyarakat
Menurut Verrel, Pemilu 2024 akan berjalan jujur dan adil jika rakyat diberikan ruang yang cukup untuk berpikir dengan kritis.
"Dengan memberikan kebebasan ini, diharapkan setiap suara yang terdengar dalam Pemilu mencerminkan kehendak murni rakyat, mendorong terbentuknya kebijakan yang responsif, dan memastikan terwujudnya sistem demokratis yang sejati dan inklusif," ucap dia.
Baca juga: Penumpang KRL: Percuma Tambah Trainset kalau Masuk Stasiun Manggarai Selalu Tertahan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.