JAKARTA, KOMPAS.com - Massa aksi mengajak emak-emak ke atas mobil komando untuk melempar telur busuk dan tikus mati ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (23/2/2024).
Pantauan Kompas.com, emak-emak tersebut tampak antusias. Mereka bahkan nyaris berebut untuk naik ke mobil komando.
"Hari ini kita menuntut apa? Ya! Menuntut agar demokrasi kembali ditegakkan!" teriak salah satu emak-emak yang naik ke mobil komando.
Baca juga: Kawal Demo di KPU RI, 967 Personel Gabungan Dikerahkan
Massa aksi bersorak, kemudian saling bersahutan meminta agar para emak-emak melemparkan telur dan tikus mati sejauh-jauhnya.
"Lempar yang jauh! Lempar yang jauh!" seru mereka.
Sesaat kemudian, sorakan menjadi lebih keras ketika emak-emak itu menjalankan aksinya.
Tak lama kemudian sejumlah botol plastik ikut dilemparkan massa di jalan.
Melihat keadaan menjadi tak kondusif, sang orator segera meminta massa berhenti melempar.
"Stop! Jangan lempar botol plastik! Berhenti lempar botol plastik!" pinta dia.
Baca juga: Mahasiswa Demo di Depan Bawaslu RI, Minta Masyarakat Tak Terprovokasi Isu Miring Pemilu 2024
Alhasil, aksi pelemparan botol itu juga menuai peringatan dari Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo. Ia meminta agar massa tetap tertib dan kondusif.
"Tolong, kami sudah membuka ruang bagi bapak dan ibu untuk bersuara," kata Susatyo dari depan Kantor KPU.
Untuk diketahui, massa aksi menyatakan adanya kecurangan Pemilu 2024 dan mengeklaim KPU tidak menjalankan tugasnya dengan baik.
Selain itu, mereka juga menolak dinasti politik Presiden Joko Widodo dan menuntut pemakzulannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.