BEKASI, KOMPAS.com - Shohibul Kahfi (27), warga Burangkeng, Bekasi, dua kali motornya dibegal dalam waktu kurang dari sebulan.
Kahfi menuturkan, motor Honda Scoopy yang baru dia lunasi, dirampas begal pada 9 Februari 2024 di Cibuntu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi.
"Yang pertama tanggal 9 Februari 2024, jadi belum lama itu. Setelah saya dibegal pertama, saya ambil motor lagi," kata Kahfi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (29/2/2024).
Baca juga: Pria di Bekasi Dibegal saat Pulang Kerja, padahal Motornya Baru Dicicil
Kahfi lalu membeli lagi motor Beat Street secara kredit. Belum juga menerima pelat nomor motornya, pria itu kembali dibegal di Bantargebang, Kota Bekasi.
"Kalau yang kedua kejadiannya Rabu (28/2/2024), itu juga belum keluar pelat nomornya," imbuh dia.
Kahfi tidak melaporkan saat pertama kali motornya dirampas. Sementara untuk kejadian yang kedua kali, ia langsung melapor ke Polsek Bantargebang di hari yang sama.
"Yang pertama belum laporan karena motornya sudah lunas. Itu motornya scoopy tahun 2016," tutur dia.
Dua kali kena begal, Kahfi berharap patroli polisi diperbanyak, terutama pada jam rawan di atas pukul 00.00 WIB.
Baca juga: Pria di Bekasi Dibegal Saat Pulang Kerja, Korban Ditendang dari Motor dan Diancam Celurit
"Harapan saya petugas kepolisian lebih perbanyak patroli di atas jam 00.00 WIB karena banyak juga yang kerja malam," kata dia.
Dihubungi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Bantargebang AKP Sukarna membenarkan peristiwa tersebut.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Dari kemarin saya lidik dan korban sudah lapor. Kami juga sudah cek TKP. Doakan pelaku tertangkap," ujar Sukarna.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.