Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Datang ke Aksi Dukung KPU, Pelajar dan Mahasiswa: Ikuti Hati Nurani

Kompas.com - 20/03/2024, 18:46 WIB
Xena Olivia,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pelajar dan mahasiswa datang ke demo di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024).

Mereka mengatasnamakan diri sebagai Blok Pelajar Politik Merdeka.

Pengamatan Kompas.com, mereka datang berkelompok. Para pelajar mengenakan seragam sekolah menengah atas (SMA) putih-abu dan seragam pramuka, sedangkan sejumlah mahasiswa tampak mengenakan jas almamater.

Ketua Umum Blok Belajar Politik Merdeka, Faqih (18), mengatakan bahwa mereka melakukan aksi di KPU RI atas panggilan hati nurani.

"Hari ini kami di sini ingin mengetahui hasil dari pemilihan Presiden 2024 yang akan diumumkan KPU hari ini. Kami datang dengan hati nurani tidak dengan paksaan atau bayaran apapun," ujar Faqih kepada wartawan di lokasi.

Baca juga: Polisi Pastikan 16 Demonstran di DPR dan KPU yang Ditangkap Telah Dipulangkan

Selain itu, ia dan teman-teman mahasiswa yang berorasi juga ingin menyuarakan dukungannya untuk KPU.

"Kami pelajar dan mahasiswa sangat setuju apa yang diputuskan KPU dan Bawaslu," ujar siswa SMK Parung Bogor itu.

Terkait sejumlah pelajar yang diliburkan akibat adanya pengumuman hasil Pilpres 2024, Faqih menekankan bahwa tidak ada unsur paksaan untuk ikut aksi.

"Siapa yang mau ikut bareng kami, kami ajak untuk ikut gabung," tegas dia.

Pengamatan Kompas.com pukul 18.18 WIB, para pelajar dan mahasiswa menggelar buka bersama.

Baca juga: Mengintip Kegiatan Capres-Cawapres Jelang KPU Umumkan Hasil Pemilu 2024

Beberapa dari mereka juga ada yang berjalan kaki ke arah Jalan Imam Bonjol arah Bundaran HI.

Di sisi lain, situasi kubu pedemo yang menuntut pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan penolakan terhadap Pemilu curang juga terbilang kondusif.

Sejauh ini, belum ada aksi bakar ban atau perseteruan dengan aparat.

Massa juga tengah berbuka puasa sehingga suasana relatif tenang.

Untuk diketahui, Polres Metro Jakarta Pusat menerjunkan 3.055 personel dalam rangka mengawal pengumuman hasil Pemilihan Umum (Pemilu) di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI hari ini, Rabu (20/3/2024).

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo telah mengimbau agar koordinator lapangan (korlap) dan orator bisa menggelar aksi dengan santun dan tidak memprovokasi massa.

"Siapa saja yang akan menyampaikan pendapat di muka umum, sebagaimana diatur dalam undang-undang penyampaian pendapat hak setiap warga negara, tentunya harus memperhatikan hak-hak masyarakat lainnya. Sehingga aturan dalam Undang-Undang penyampaian pendapat di muka umum harap dipatuhi," tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com