Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Flu Singapura di RSUD Depok Meningkat, Ada 11 Kasus pada Maret 2024

Kompas.com - 27/03/2024, 14:36 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Jumlah kasus flu singapura atau hand, foot, and mouth disease (HFMD) di RSUD Khidmat Sehat Afiat (KiSA) Depok per 1-20 Maret 2024 mencapai 11 kasus.

Jumlah tersebut meningkat dari data rumah sakit selama Febuari 2024 yakni sebanyak 4 pasien.

Humas RSUD KiSA Depok Asa Ari Wibowo menunjukkan data grafik kasus flu singapura selama tahun 2024.

"Menurut data di tahun 2024 ini, di Januari 2024 itu 1 pasien, Febuari naik menjadi 4 pasien. Dan untuk data bulan ini sampai 19 Maret 2024 lalu, itu ada 10 pasien, itu trennya jadi meningkat," kata Ari saat dihubungi Kompas.com, Rabu (27/3/2024).

Baca juga: Keluh Kesah Sopir Bus AKAP di Masa Mudik, Lebih Sering Lebaran di Jalan

Namun, pembaruan data menemukan ada satu pasien flu singapura tambahan yang mulai dirawat pada 20 Maret 2024.

Ari mengatakan, peningkatan kasus di tahun ini jelas berbeda jauh dengan data grafik kasus flu singapura di tahun 2023.

"Dibandingkan data di tahun 2023, Januari ada 1 pasien, Febuari 1 pasien, Maret 0 pasien," ungkap Ari.

Melihat lonjakan kasus, Ari berpendapat, cuaca yang masih mudah berubah-ubah menjadi salah satu penyebabnya.

"Kalau dilihat dari cuaca juga bisa menjadi salah satu penyebab. Karena nanti terik, terus malamnya hujan deras. Bahkan saat ini cuaca lagi mendung kan," tutur Ari.

Baca juga: Connie Bakrie Dilaporkan ke Polisi karena Sebut Polri Punya Akses ke Sirekap

Lebih lanjut, Ari juga menjelaskan bahwa faktor penyebab lainnya adalah imunitas pasien yang belum cukup kebal, sehingga dominan pasiennya adalah bayi atau anak-anak.

"Kebanyakan, pasien flu singapura ini lebih banyak menyerang ke bayi atau anak-anak dengan usia di bawah 5 tahun," terang Ari.

Menurut Ari, hal ini dikarenakan imunitas bayi masih dalam proses pembentukan sehingga rentan terserang flu singapura.

Oleh karena itu, kasus flu singapura masih diperkirakan akan terus meningkat jika cuaca belum stabil.

"Untuk sekarang, jika cuaca masih seperti ini, matahari di pagi hari masih belum stabil panasnya, kayak hari ini yang sudah mendung, nasih mungkin terus naik (tren kasus). Apalagi ada banjir di beberapa titik, masih akan ditemukan kasus serupa," tambah Ari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com