Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tempat Healing Paling Nyaman di Kampung Halaman Ya Kuburan Bapak"

Kompas.com - 09/04/2024, 08:13 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perantau asal Cirebon bernama Mohammad Yunus (31) mengatakan, salah satu alasannya pulang kampung adalah untuk berkunjung ke makam sang ayah.

Tak seperti kebanyakan orang yang berkunjung ke tempat saudara atau berekreasi saat di kampung halaman.

Bagi Yunus, tempat healing paling nyaman setelah satu tahun bekerja keras di tanah perantauan adalah makam sang ayah.

"Tempat healing paling nyaman di kampung halaman adalah kuburan bapak," ucap Yunus ketika diwawancarai oleh Kompas.com, Senin (8/4/2024).

Baca juga: 5 Tempat Makan di Jalur Pantura Cirebon, Ada Nasi Jamblang

Setiap kali datang ke makam sang ayah, Yunus selalu teringat kenang indah bersama almarhum.

"Banyak banget (kenangan) sampai memori full enggak bisa digambarin pakai kata-kata," sambungnya.

Selain berkunjung ke makam sang ayah, Yunus juga memanfaatkan momen mudik untuk berkumpul dengan keluarganya.

Pasalnya, perantau yang satu ini harus tinggal berjauhan dengan putra semata wayangnya dan sang istri.

Baca juga: Suasana IKN Usai Ditinggal Mudik Para Pekerja...

Istri Yunus berprofesi sebagai seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di negara Taiwan.

Sementara Yunus sudah bertahun-tahun merantau di Jakarta.

Sedangkan anak semata wayangnya, diurus oleh ibu Yunus di Cirebon.

Tak heran, bila Yunus sangat antusias menjalani mudik Lebaran, karena bisa berkumpul dengan orang-orang tersayang.

"Ketemu orang tua, anak dan istri mumpung masih ada," katanya.

Bagi Yunus, suasana di kampung halaman juga sangat luar biasa dan cocok untuk menghilangkan stres setelah bekerja keras di tanah perantauan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com