Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi Sebut Pria yang Diduga Membunuh Wanita Hamil di Kelapa Gading Sudah Ditangkap

Kompas.com - 22/04/2024, 09:16 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Larissa Huda

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang wanita hamil berinisial RN ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah rumah toko (ruko) Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Saksi berinisial R (25) mengatakan, pelaku yang diduga membunuh RN itu sudah ditangkap polisi pada Minggu (21/4/2024).

"Sudah beliau (pelaku) sudah ada di Polsek Kelapa Gading," ujarnya ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Senin (22/4/2024).

Baca juga: Wanita Hamil yang Tewas Bersimbah Darah di Kelapa Gading Dikenal Pendiam

Menurut R, pelaku yang diduga membunuh korban alias RN adalah kekasihnya sendiri yang bernisial A.

R mendapatkan informasi tentang A sudah ditangkap oleh pihak kepolisian dari keluarga korban melalui pesan suara di Whatsapp.

Dalam pesan suara itu, salah seorang keluarga korban menjelaskan, A memang sudah ditangkap polisi sejak Minggu pagi.

"A memang kemarin pagi pukul 8.30 WIB sudah dibawa ke Polsek Kelapa Gading juga," ucapnya.

Menurut pihak keluarga, A diintrogasi oleh pihak kepolisian sampai malam hari.

Bahkan ketika keluarga RN hendak membawa jenazah pulang ke Lampung, introgasi yang dijalani A pun belum berakhir.

Baca juga: Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Kelapa Gading Ditemukan Tanpa Pakaian Lengkap

"Jadi, sampai malam tuh diintrogasinya. Kami pulang ke Lampung, ya. Dia masih di sana," sambung keluarga korban.

Keluarga korban pun tak mengetahui lagi nasib A selanjutnya.

Dalam pesan suara itu, keluarga RN juga mengungkapkan bahwa tak ada satu pun keluarga A yang mengetahui kejadian itu.

"Hal selanjutnya kami enggak tahu karena dia juga enggak ada keluarga sama sekali. Sebenarnya si ada, cuma kan yang mau ngabarin keluarganya siapa, Pak Polisi kan juga enggak tahu," jelasnya.

"Enggak ada nomor handphone. Anggak ada alamat kalau si A ditangkap itu," ucap R.

Namun, saat Kompas.com mengkonfirmasi soal penangkapan A ini, Kepolisian Sektor (Polsek) Kelapa Gading memberikan informasi lebih lanjut.

Terakhir, Kapolsek Kelapa Gading Komisaris Maulana Makarom mengaku sudah mengantongi identitas pelaku yang diduga sebagai pembunuh wanita hamil itu.

"Dari CCTV kami dapat petunjuk lebih tentang pelaku. Sampai saat ini masih dalam pengejaran," ucapnya pada Minggu, (21/4/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com