JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap pria berinisial NYP (28) yang merupakan pembunuh perempuan berinisial RR (35), di Guguak, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.
Korban ditemukan tewas di Dermaga Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan, Kepulauan Seribu.
"Pelaku pembunuhan sudah tertangkap oleh Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Senin (22/4/2024).
Dia menjelaskan, penangkapan NYP bermula dari penemuan jasad RR pada Sabtu (13/4/2024) sekitar pukul 16.30 WIB.
Baca juga: Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu
"Ditemukan sesosok mayat perempuan di Dermaga Ujung Pulau Pari dengan ciri-ciri menggunakan kaos lengan panjang warna hitam menggunakan celana jeans warna abu-abu," ungkap Ade.
Berdasarkan hasil identifikasi, polisi menduga bahwa RR merupakan korban. Sementara ini, Ade belum memerinci kronologi pembunuhan korban.
"Iya (NYP berstatus tersangka). Sekarang sudah ditahan. Besok akan dirilis ya," ucap dia.
Diberitakan sebelumnya, Kanit 5 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yandri Mono menyampaikan korban ditemukan warga dalam kondisi yang sudah hancur.
"Masyarakat yang menemukan melapor ke polisi. Karena mukanya sudah hancur, polisi melakukan identifikasi. Pada saat identifikasi, akhirnya muncul identitas diduga korban," ujar Yandri saat dihubungi Jumat (19/4/2024).
Baca juga: Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher
"Kami (Subdit) Jatanras, bergabung sama Polres Kepulauan Seribu mendatangi keluarganya. Ternyata benar yang bersangkutan sudah hilang dari tanggal 9 (April 2024)," imbuh dia.
Belakangan diketahui, korban bekerja dengan cara open booking online atau open BO melalui aplikasi MiChat. Polisi kemudian memeriksa tiga orang untuk mengungkap kasus kematian RR.
"Kasusnya mayat yang ditemukan, dugaan awal dibunuh. Ada tiga orang yang diamankan, diduga teman dekatnya (korban) semua," terang dia.
Menurutnya, alasan tiga orang ini ditangkap karena sempat berkontak dengan korban. Ketiganya berstatus sebagai saksi dalam kasus tersebut.
"(Korban) cewek open BO lewat Michat. Ketiga temannya ini orang yang dekat, dan ada komunikasi pada saat di akhir korban hilang. Makanya diamankan kemarin tiga orang," jelas Yandri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.