Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Memar Biru di Dahi Della Bisa Jadi Terbentur

Kompas.com - 05/08/2013, 12:37 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ibunda Della Caroline, Anna Susanti, mengatakan ada memar biru di bagian dahi putrinya. Namun, polisi tetap menyatakan tidak ada tindak kekerasan dari kematian mantan model Elite tersebut.

"Tidak ada tanda kekerasan. Adanya luka memar tinggal lihat olah TKP-nya nanti. Apa dia terjatuh atau mentok, muntah atau sebagainya, kan bisa juga terjadi benturan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Senin (5/8/2013).

Della tewas di kamar warga negara India bernama Kumar Bipin (43). Kepolisian Sektor Tebet langsung meminta keterangan dari Kumar, selain melakukan olah tempat kejadian perkara tewasnya Della.

Berdasarkan keterangan Kumar, kata Rikwanto, dia bertemu Della pada Sabtu (3/8/2013) sekitar pukul 21.30 WIB di Tower 2, lantai 2, kamar 206. "Saat berbincang, korban ingin mencuci baju karena tak bawa baju ganti. Korban minta deterjen untuk mencuci," ujar Rikwanto menirukan keterangan Kumar.

Selama bajunya basah setelah dicuci, lanjut Rikwanto, Della mengenakan handuk putih untuk menutupi badannya. Saat itulah Della meminta minuman keras dari Kumar. Atas permintaan itu, Kumar memberi Della minuman vodka yang sudah dicampur dengan sejenis minuman soda.

Sambil minum vodka, ujar Rikwanto, Della ke dapur dan memasak makanan cepat saji berupa nugget. Sesudahnya dia kembali masuk ke kamar untuk tidur. Kamar yang dipakai Della terpisah dengan kamar Kumar.

Kumar pun mengaku langsung meminta tolong kepada petugas keamanan apartemen untuk memanggilkan dokter dari Rumah Sakit Siloam. Namun, dokter yang datang sekitar pukul 02.10 WIB menyatakan Della telah meninggal.

Jenazah Della sudah dimakamkan di TPU Petamburan, Jakarta Barat. Anna Susanti, ibunda Della, berharap penyebab kematian anaknya segera terungkap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com