Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasokan Air Bersih Tersendat, Keluhan Pelanggan Melonjak

Kompas.com - 05/08/2013, 19:24 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com —Seiring dengan gangguan pasokan air bersih, jumlah keluhan ke pelanggan melonjak tajam. Jika pada hari-hari normal keluhan pelanggan PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) sebanyak 600 orang, sejak terjadi gangguan Sabtu lalu, jumlah keluhan mencapai ribuan orang setiap hari.

"Hari ini keluhan yang masuk sebanyak 5.000 orang, kemarin sebanyak 3.400 orang. Semuanya menanyakan gangguan instalasi panel pompa di Cawang, Jakarta Timur," kata Kepala Humas Palyja Meyritha Maryanie, Senin (5/8/2013) di Jakarta.

Keluhan itu terekam dalam percakapan di nomor pengaduan (021) 29979999 yang dibuka selama 24 jam setiap hari, 7 hari dalam seminggu. Palyja juga membuka layanan pelanggan di website Palyja, www.palyja.co.id, dan layanan pesan pendek 0816725952.

Meyritha memahami keluhan pelanggan karena memang terjadi gangguan pasokan air bersih. Kepada pelanggan Palyja ia menyampaikan gangguan ini di luar wewenang operator itu sebab panel pompa air di Cawang tidak dikelola Palyja.

Untuk mencukupi kebutuhan pelanggan, Palyja menggunakan air dari Kanal Barat dan membeli dari operator Aetra. Jumlah distribusi itu pun masih jauh dari kebutuhan normal 5.600 liter per detik. Gangguan ini terjadi karena panel pompa air dari Perum Jasa Tirta II terbakar pada Sabtu (3/8/2013) lalu. Akibatnya, air dari Bendungan Juanda di Jatiluhur tidak bisa dipompa. Distribusi air berjalan alami sesuai gravitasi bumi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com