Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ungkap Kematian Holly hingga ke Semarang

Kompas.com - 04/10/2013, 15:44 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Penyidik kasus kematian Holly Angela (37) dan Mr X yang tewas di Apartemen Kalibata City terbang ke Semarang untuk meminta keterangan keluarga wanita malang tersebut. Hal itu dilakukan karena keluarga belum ada yang datang untuk dimintai keterangan.

Rencananya, pihak keluarga akan diperiksa pada Kamis (3/9/2013) kemarin. Namun, pemeriksaan batal mengingat keluarga masih berkabung dan berada di Semarang, Jawa Tengah.

"Keluarga tidak bisa datang dengan alasan masih berkabung. Agar penyidikan berjalan cepat, tim penyidik saat ini sedang ke Semarang, ke kediaman keluarga Holly," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/10/2013).

Tim penyidik kasus tewasnya Holly Angela dan Mr X di Apartemen Kalibata City merupakan tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Selatan, dan Polsek Metro Pancoran.

Penyidikan terhadap keluarga Holly dilakukan untuk mengetahui kehidupan wanita berusia 37 tahun itu, serta mengungkap identitas Mr X yang diduga sebagai teman Holly. Holly ditemukan dalam keadaan kritis di kamar lantai sembilan Ebony Tower, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Holly meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Sebelumnya seorang pria yang masih belum diketahui identitasnya ditemukan tewas dengan melompat dari lantai sembilan Apartemen Kalibata City. Kuat dugaan, ada keterkaitan antara tewasnya Holly dan Mr X.

Untuk membantu polisi mengungkap identitas Mr X ini, polisi sudah menyebar sketsa wajah dan bagian tubuh Mr X. Pertama pada bagian wajahnya, kaki sebelah kanan menghadap ke samping, dan kaki sebelah kanan tampak depan.

Pada ciri-ciri yang telah disebar, Mr X memiliki tinggi badan lebih kurang 170 sentimeter, berkulit sawo matang, berambut hitam, berbadan gempal, serta memiliki tato yang melingkar di kaki kanannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com