Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Pak Basuki Itu Layak Jadi Capres

Kompas.com - 01/11/2013, 07:25 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menilai, pasangannya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok layak menjadi calon presiden (capres). Hal tersebut disampaikan Jokowi menyusul prestasi Basuki yang berhasil meraih Bung Hatta Anti Corruption Award (BHACA) 2013.

"Berarti Pak Basuki itu layak jadi capres," kata Jokowi di Malam Anugerah BHACA di Graha Niaga, Sudirman, Jakarta, Kamis (31/10/2013).

Dengan mendapatkan penghargaan tersebut, Jokowi menilai Basuki sebagai sosok yang berani, bersih, dan tegas. Sosok tersebut, menurut dia, adalah sosok yang ideal untuk memimpin Indonesia.

Dengan pendapatnya tersebut, Jokowi juga mengingatkan para awak media untuk tidak menanyainya lagi mengenai masalah capres. "Jadi sekarang masalah capres tanya Pak Ahok saja, jangan tanya saya," ujar mantan Wali Kota Surakarta itu.

Menanggapi pernyataan Jokowi tersebut, Basuki menyatakan siap saja untuk maju sebagai capres jika ada partai yang mengusung. Namun, jika Jokowi juga nantinya maju, Basuki menolak untuk ikut berkompetisi.

"Tapi kalau Pak Jokowi juga maju, saya enggak, pasti kalah saing," kata Basuki sambil tertawa.

Pemenang BHACA ditetapkan pada 16 Oktober 2013. Ketua Dewan Juri BHACA Betti Alisjahbana menilai, Basuki dipilih karena konsistensinya menjadi inspirator upaya pemberantasan korupsi sejak menjadi Bupati Belitung Timur hingga menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta. Selain Basuki, nama lain yang juga memenangi penghargaan yang sudah diselenggarakan sejak 2003 itu adalah Direktur Utama PLN Nur Pamudji. Jokowi sebelumnya juga pernah mendapatkan penghargaan serupa pada 2010.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com