Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Beri Hadiah 10 Pengemudi dan Pelajar Teladan

Kompas.com - 01/11/2013, 14:27 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan DKI Jakarta menggelar ajang pemilihan pengemudi teladan serta pelajar pelopor keselamatan berkendara di Jakarta. Hasilnya, terpilihlah 10 orang pengemudi teladan dan 10 orang pelajar yang jadi pelopor keselamatan berkendara.

Bertempat di Terminal Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (1/11/2013) pagi, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo membagikan plakat serta tabungan bagi pengemudi serta pelajar terpilih.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Udar Pristono mengungkapkan, untuk kategori pengemudi, pihaknya menerima 150 peserta dari berbagai perusahaan jasa transportasi. Dari jumlah itu, Dishub menyeleksinya menjadi 100 pengemudi. Kemudian, para pengemudi itu pun menjalankan sejumlah tes kualifikasi, antara lain ilmu keselamatan lalu lintas, simulasi mengemudi dan lain-lain.

Hasilnya, dewan juri memilih 10 orang dengan nilai terbaik. Berikut, nama pengemudi transportasi umum yang terpilih jadi pengemudi terbaik 2013:
1. Dedi Sumantri dari PT Silver Bird,
2. Bagus Triwsiwi Utomo dari Damri Busway,
3. Asmanto dari PT Lintas Buana Taksi,
4. Amelia Elisabeth dari PT Semesta Indoprima,
5. Dedi Tarmidi dari PT Citra Transport Nusantara,
6. Muhammad Hanafi dari PT Cendrawasih Pertiwijaya,
7. Juprianto dari PT Lintas Buana Taksi,
8. Agung Eka Setiawan dari PT Bianglala Metro Busway,
9. Wahyu Saptamarga dari PT Lintas Buana Taksi,
10. Matawi dari PT Prima Sarijati Agung.

Sedangkan, untuk kategori pelajar pelopor keselamatan dalam berkendara, mekanisme pemilihannya sama seperti kategori pengemudi. Sebanyak 150 pelajar dari 100 setingkat SLTA disaring melalui rangkaian tes kualifikasi. Hasilnya, 10 pelajar mndapatkan nilai terbaik.

Berikut nama-nama pelajar yang terpilih:
1. Aprian farhan firdaus dari MAN 13 Jakarta,
2. Nailun Najwa dari MAN 4 Jakarta,
3. Diara Adnen Nasution dari SMA 25 Jakarta,
4. Falah Drisdianto dari SMA 61 Jakarta,
5. Naiwani Carolina dari SMA 78 Jakarta,
6. Galiza dari SMA 81 Jakarta,
7. Frida Vanesa dari SMK 24 Jakarta,
8. Adrian Yoga Pradana dari SMA 2 Jakarta,
9. Putri Clarita dari SMK 14 Jakarta,
10. Widyawati Ginting dari SMK Sahid.

Selain plakat penghargaan, peserta yang terpilih juga mendapat uang tabungan yang disponsori PT Bank DKI. Ajang pemilihan pengemudi serta pelajar teladan tersebut tampak menarik perhatian seisi terminal. Baik pedagang kaki lima, kernet, sopir hingga calon penumpang yang tengah melintas di terminal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com