Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siang Ini, Rute Bus Terintegrasi Transjakarta Ditambah

Kompas.com - 25/11/2013, 13:21 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menambah rute bus kota terintegrasi bus transjakarta (BKTB) pada siang ini. Rute baru yang diresmikan itu adalah U-31 Kota-Kelapa Gading.

Rencananya, peresmian berlangsung pada pukul 14.00 di Selter Kota, depan Stasiun Kota Jakarta. BKTB ini dioperasikan operator Kopami Jaya dengan jumlah 15 bus.

BKTB U-31 menambah kekuatan tiga rute BKTB yang sebelumnya diresmikan di awal 2013. Tiga rute yang sudah ada adalah Kopaja AC S-13 (Ragunan-Grogol), P-20 (Lebak Bulus-Senen), dan Kopaja AC 602 (Ragunan-Tugu Monas). Adapun kendaraan yang beroperasi di tiga rute sebanyak 86 bus dan dari operator Kopaja.

"Rute baru ini akan menambah program integrasi di lajur bus transjakarta. Ini sejalan dengan program sterilisasi yang mulai dijalankan," kata Kepala Bidang Angkutan Darat Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, Senin (25/11/2013) di Jakarta.

Kondisi fisik BKTB yang mendapat izin operasi di lajur transjakarta telah disesuaikan. Namun, tidak semua bus yang sudah mendapat izin masuk lajur transjakarta disiplin. Mereka kerap keluar lajur mengangkut penumpang di tepi jalan.

"Ke depan, kami akan menertibkannya, tidak boleh lagi seenaknya masuk keluar lajur transjakarta. Itu karena pada saat ini, lajur transjakarta harus steril dari kendaraan yang tidak diizinkan masuk," kata Syafrin.

Selain BKTB, Pemprov DKI megintegrasikan bus angkutan perbatasan terintegrasi bus transjakarta (APTB). Sejauh ini sudah ada sembilan rute APTB dengan jumlah 103 bus.

Sejak program sterilisasi di lajur bus transjakarta, terjadi peningkatan jumlah penumpang hingga 40 persen. Harapannya, masyarakat semakin tertarik menggunakan angkutan publik karena semakin banyak bus yang beroperasi di lajur transjakarta.

Rute APTB saat ini adalah Bekasi-Pulo Gadung, Poris Plawad-Tomang, Ciputat-Kota, Cibinong-Grogol, Bogor-Rawamangun, Bekasi-Tanah Abang, Bekasi-Bundaran HI, Bogor-Blok M, dan Cileungsi-Blok M.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com