Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Perampok Minimarket Tertangkap

Kompas.com - 26/12/2013, 10:28 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga pelaku perampokan minimarket diringkus petugas Subdit Resmob Polda Metro Jaya bersama dengan Polres Bekasi Kabupaten. Ketiga pelaku ditangkap di tiga lokasi berbeda, yakni di Depok, Cibubur, dan di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Memang kami sudah berhasil menangkap tiga pelakunya, mereka ini melakukan aksi perampokan di minimarket," ucap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Heru Pranoto, Kamis (26/12/2013).

Heru mengatakan, kini ketiga pelaku masih dalam pengembangan dan diperiksa intensif termasuk juga mengorek informasi terkait pelaku lainnya yang masih dalam perburuan.

Dalam kurun waktu empat hari (17 Desember sampai 20 Desember 2013) terjadi sembilan kali aksi perampokan di wilayah hukum Polda Metro Jaya, yakni di Kabupaten Bekasi dan Depok, Jawa Barat.

Dalam semalam, Selasa (17/12/2013) lalu, tiga minimarket Aflamart di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, disatroni perampok. Akibat aksi perampokan tersebut, pihak minimarket mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah, barang-barang dagangan ikut dibawa pelaku, termasuk juga HP milik karyawan Alfamart dan satu sepeda motor milik karyawan. Aksi perampokan tersebut terjadi di atas pukul 22.00.

Kemudian Rabu (18/12/2013) malam empat minimarket di Kecamatan Cikarang Barat dan Tambun juga disatroni perampok. Terakhir, Jumat (20/12/2013), dua minimarket di Depok, Jawa Barat juga disatroni perampok.

Berikut sembilan minimarket yang dirampok tersebut:

1. Selasa (17/12/2013) pukul 22.30 WIB di minimarket Tegal Gede Jl Raya Tegal Gede, Cikarang Selatan. Pelaku menggondol uang tunai Rp 20.900.000, kosmetik, 5 HP milik karyawan, dan satu unit motor Honda Vario milik karyawan. Beruntung aksi itu terekam kamera CCTV.

2. Selasa (17/12/2013) pukul 23.44 WIB di minimarket di Cibarusah, Kampung Lewi Malang, Desa Sukaresmi, Cikarang Selatan. Pelaku menggondol uang tunai Rp 34.700.000 dan 2 HP milik karyawan minimarket.

3. Selasa (17/12/2013) pukul 23.52 WIB di minimarket Serang, Desa Cibarusah, Cikarang Selatan. Pelaku menggondol brankas berisi uang Rp 60 juta, rokok, kosmetik dan 4 HP milik karyawan.

Modus yang dilakukan pelaku juga hampir sama, yakni, pelaku diduga berjumlah lima orang. Tiga pelaku lebih dulu masuk lewat pintu depan yang terbuka sedikit karena persiapan tutup, dan pelaku menggunakan motor.

Setelah pelaku di dalam kemudian menutup pintu dan menyekap karyawan di gudang serta menodong para karyawan. Lalu para pelaku mengambil HP milik karyawan, meminta mengambil uang, dan membawa serta beberapa barang dagangan.

4. Rabu (18/12/2013) minimarket Hasanudin Jl Sultan Hasanudin Kampung Kelapa Bahagia, Tambun Selatan, Tambun didatangi pelaku bercadar dan menggunakan helm lalu menodong kasir yang berjaga. Empat karyawan disekap di gudang. Pelaku membawa kabur uang Rp 15 juta dari brankas serta mengambil 5 HP karyawan.

5. Rabu (18/12/2013) pukul 22.00 WIB, minimarket di Jatiwangi, Kampung Cibarengkok, Desa Jatiwangi, Cikarang Barat disatroni perampok berjumlah 6 orang. Pelaku menguras uang Rp 52 juta, tujuh ponsel, dan enam dompet berisi uang Rp 5 juta.

6. Rabu (18/12/2013) minimarket di Desa Sukadanau, Cikarang Barat didatangi tiga pelaku, menodong karyawan, tiga pelaku lainnya menunggu diluar. Pelaku kabur membawa uang Rp 24 juta dan tiga ponsel.

7. Rabu (18/12/2013) minimarket Jl Perjuangan, Desa Sukadanau, Cikarang Barat dirampok. Pelaku membawa kabur uang di brankas Rp 15 juta, uang Rp 3 juta di kasir, empat ponsel karyawan, dan 20 slop rokok.

8. Jumat (20/12/2013) pukul 23.00 WIB, minimarket di Jl bololvard Kel Tirta Jaya RT 05/04 Sukma Jaya Depok dirampok. Pelaku berjumlah tiga orang, dimana dua pelaku menunggu diluar sedangkan satu pelaku bertutup kepala masuk menodongkan benda diduga senpi pada korban.

Lalu pelaku juga memukul kepala korban dan menyuruh korban menunjukan brangkas. Setelah itu pelaku mengambil uang di barankas sebanyak Rp 7 juta.

9. Jumat (20/12/2013) pukul 23.30 WIB, minimarket di Jl. Proklamasi Abadi Jaya Sukma Jaya dirampok, pelaku bawa kabur uang di brankas Rp 3 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com