JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mematangkan pembangunan dua dari enam ruas tol dalam kota. Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Manggas Rudy Siahaan memastikan, dua ruas tol tersebut dibangun tahun ini oleh investor PT Jakarta Tollroad Development (JTD). Dua ruas tol yang akan dibangun tersebut adalah Sunter-Semanan dan Sunter-Pulogebang.
"Yang pasti mereka (investor) harus memenuhi permintaan kita agar satu lajur jalan tol diperuntukkan untuk transportasi publik," kata Manggas di Balaikota Jakarta, Jumat (10/1/2014).
Ia menyebutkan, permintaan Pemprov DKI Jakarta menyediakan jalur dan akses untuk transportasi umum telah disanggupi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan PT JTD. Konstruksi akan dimulai pertengahan tahun 2014 dan ditargetkan selesai pada tahun 2017. Selanjutnya, empat ruas jalan tol lain akan dibangun secara bertahap.
Adapun dua ruas tol yang akan dibangun tahun ini menjadi prioritas karena menjadi jaringan inner ring road (lingkar dalam) di Jakarta. Selain untuk menambah rasio jalan, pembangunan jalan itu juga berfungsi untuk mengurai kemacetan Ibu Kota.
"Sebenarnya, bukan hanya untuk tol saja, tetapi juga untuk jalur busway. Jalan tol ini sebagai loop line untuk angkutan orang dan mendukung angkutan barang," kata Manggas.
Direktur PT JTD Frans Sunito mengatakan, tidak ada penundaan pelaksanaan pembangunan enam ruas jalan tol ini. Ia mengharapkan, pembangunan dua ruas jalan tol ini bisa dimulai awal semester kedua tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.